Motif Anggota Polisi Catcalling ke Jessy Nirmala di Jaksel, Ngakunya Cuma Iseng

Propam Polda Metro Jaya masih memeriksa anggota Brimob yang melakukan aksi catcalling kepada seorang wanita bernama Jessy Nirmala.

Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Wahyu Septiana
TikTok Jessy Nirmala
AKSI CATCALLING - Seorang perempuan, Jessy Nirmala, meluapkan kekesalannya ketika menjadi korban pelecehan seksual saat berjalan di trotoar. (TikTok Jessy Nirmala). 

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Bidang Propam Polda Metro Jaya masih memeriksa anggota Brimob yang melakukan aksi catcalling kepada seorang wanita bernama Jessy Nirmala.

Peristiwa itu terjadi di trotoar di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

"Ini dalam proses oleh pengawasan internal, dalam hal ini Propam," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto, Senin (3/11/2025).

Budi mengungkapkan, polisi yang melakukan aksi catcalling mengaku hanya iseng.

Namun, Budi menyebut Propam Polda Metro Jaya masih mendalami pengakuan anggota polisi tersebut. Selain itu, Propam juga memeriksa saksi-saksi lainnya yang berada di lokasi saat kejadian.

"Keterangan yang bersangkutan sejauh ini karena iseng. Pemeriksaan masih berjalan, termasuk saksi-saksi untuk nanti sebagai dasar pemberian sanksi," ujar Budi.

"Pemeriksaan nggak bisa di-deadline, karena belum tentu semua yang diambil keterangan bisa hadir langsung tepat waktu," imbuh dia.

Adapun peristiwa tak mengenakkan itu dialami Jessy Nirmala saat pulang dari latihan pilates. 

Kala itu, ia sedang berjalan kaki di trotoar jalan yang dipenuhi oleh petugas kepolisian. 

"Kejadiannya begini ya, aku setiap pulang pilates selalu jalan kaki, cuma enggak tahu kenapa di jalur yang aku lewati lagi banyak polisinya tuh aku enggak ngerti, terus aku lewat. Terus ada aja dong polisi yang ngecat call," katanya seperti dikutip dari unggahan videonya di TikToknya pada Selasa (28/10/2025).

Ia mengaku sering mendapatkan catcalling.

Namun, Jessy benar-benar tak habis pikir kali ini ia dilecehkan oleh seorang polisi. 

"Tapi ini yang bikin aku kesel banget ini tuh polisi, dia pakai seragam mereka ramai-ramai ya, tapi yang goda satu orang nih. Di situ aku mengamuk lah, jadi aku videoin aja," ujarnya. 

Jessy memutuskan untuk merekam kejadian tersebut sebagai protes terhadap perilaku tidak pantas seorang aparat penegak hukum. 

"Gimana kita bisa merasa aman kalau misalkan polisinya aja kelakuannya begini. Dan lihat ini pakaian aku ya, ini pakaian yang sangat-sangat tertutup, sangat-sangat tidak ada lekukan, tidak ada godaan apa-apa. Saya tidak dandan hari ini. Saya bener enggak habis pikir," pungkasnya. 

Amarah Jessy menjadi memuncak ketika dirinya digoda dengan panggilan "Cici, Cici".

Awalnya, saat berjalan kaki di trotoar, ia bertemu dengan sejumlah polisi berseragam. 

Jessy sudah merasakan ada yang tidak enak ketika dirinya melintas di hadapan mereka. 

"Ketika aku jalan, itu ada gerombolan polisi berseragam. Sebenarnya dari tatapannya aja udah kerasa sih. Kamu pasti ngerti kalau yang udah pernah di-catcalling. Dari cara melihatnya aja udah tidak mengenakkan ya," katanya lewat unggahan video di TikToknya pada Rabu (29/10/2025). 

Sebenarnya, ia mengaku sudah terbiasa menghadapi catcalling di Jakarta. 

Akan tetapi, kali ini ia benar-benar murka karena pelakunya ialah seorang polisi.

Godaan itu awalnya berupa suara-suara aneh. 

"Terus ada suara-suara semacam kayak kikiw-kikiw. Jadi, tuh sebenarnya dia udah bersuara-suara tapi aku hiraukan. Terus ada suara lagi tambahan "Cici,Cici' di situ aku udah enggak bisa terima lagi sih, karena dia udah spesifik nih Cici Cici. Berarti kan sudah menargetkan aku untuk digodain ya," jelasnya. 

Jessy langsung melotot ke arah oknum polisi tersebut lalu menegurnya. 

"Langsung lah aku melotot ke dia. Heh, kamu tuh polisi ya. Dia kaget, langsung semua teman-temannya pada terdiam tuh. kamu tuh polisi, masa kamu goda-godain orang. Akhirnya aku kepikir ngeluarin kamera dan videoin. Kadang-kadang orang-orang yang catcalling itu, betapa pengecutnya mereka, mereka tuh suka untuk bersuara-bersuara aneh aja, aku tuh sering mengalami aja. Kita tahu lah itu tujuannya apa," ujarnya.

Berita Terkait

Baca juga: UPDATE Kasus Catcalling Jessy Nirmala, Polda Metro Jaya: Oknum Polisi Sudah Dihukum Disiplin

Baca juga: Jessy Nirmala Semprot Polisi Catcalling di Jalan: Gimana kIta Bisa Merasa Aman!

Baca juga: Nasib Polisi yang Catcalling Jessy Nirmala, Kapolda Metro Jaya Marah Minta Pelaku Dihukum Propam

Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved