Detik-Detik Mencekam Tiga Rumah di Makasar Jaktim Ambruk, 2 Lainnya Nyaris Roboh

Tiga rumah warga di Jalan Sumur Jambu, RT 08/RW 05, Kelurahan/Kecamatan Makasar, Jakarta Timur ambruk pada Senin (3/11/2025) pukul 15.00 WIB.

Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
TUMAH AMBRUK - Kondisi rumah warga di RT 08/RW 05, Kelurahan/Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Selasa (4/11/2025). Tiga rumah warga di Jalan Sumur Jambu, RT 08/RW 05, Kelurahan/Kecamatan Makasar, Jakarta Timur ambruk pada Senin (3/11/2025) pukul 15.00 WIB. 

TRIBUNJAKARTA.COM, MAKASAR - Tiga rumah warga di Jalan Sumur Jambu, RT 08/RW 05, Kelurahan/Kecamatan Makasar, Jakarta Timur ambruk pada Senin (3/11/2025) pukul 15.00 WIB.

Ketua RT 08/RW 05 Kelurahan Makasar, Kiky Zulkifli mengatakan tiga rumah warganya tersebut ambruk akibat bagian depan pondasi rumah yang tergerus debit saluran air.

"Untuk rumah yang rusak itu ada tiga rumah, dan yang terdampak (bagian depan pagar) ada dua rumah di sisi kanan dan kirinya," kata Zulkifli di Jakarta Timur, Selasa (4/11/2025).

Tidak ada korban dalam kejadian, namun tiga rumah warga yang ambruk mengalami kerusakan berat pada bagian depan sehingga sejumlah penghuni terpaksa mengungsi ke rumah saudara.

Hanya beberapa warga yang bertahan di rumahnya karena sejumlah barang berharga milik mereka masih berada di lokasi, sehingga memilih bertahan untuk mengantisipasi pencurian.

"Untuk warga yang rumahnya terimbas tetap tinggal di sana, karena yang amblas hanya bagian depan. Bukan ruang utama rumahnya, jadi cuma anak-anak saja yang mengungsi," ujarnya.

Kondisi rumah warga di RT 08/RW 05, Kelurahan/Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Selasa (4/11/2025).
Kondisi rumah warga di RT 08/RW 05, Kelurahan/Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Selasa (4/11/2025). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Zulkifli menuturkan sebelum tiga rumah warganya ambruk, pada Jumat (31/10/2025) memang terjadi retakan cukup besar pada akses jalan lingkungan dan tembok pagar.

Pihak Sudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur pun sudah sempat mengecek lokasi, dan menyarankan agar warga membongkar dinding pagar mandiri untuk penanganan lanjut.

"Cuma pas penanganan pembongkaran pagar itu tiba-tiba bagian depan rumah rumah warga ambruk. Habis kejadian PPSU sudah langsung turun untuk penanganan," tuturnya.

Berita Terkait 

Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved