Lansia di Pasar Patra Kepergok Belanja Pakai Uang Palsu, Pedagang: Gak Curiga, Soalnya Nenek-nenek

 Nenek kepergok berbelanja sayur pakai uang palsu di Pasar Patra, Jakarta Barat. Simak pengakuan pedagang korban uang palsu, Kamis (13/11/2025).

TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra
UANG PALSU - Syarif, petugas keamanan Pasar Patra menceritakan insiden seorang nenek berbelanja dengan menggunakan uang palsu. TRIBUNJAKARTA.COM/ELGA PUTRA 

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBON JERUK - Ririn (58) pedagang sembako di Pasar Patra Kebon Jeruk, Jakarta Barat menjadi salah satu korban uang palsu yang dilakukan oleh lansia.

Ditemui di kiosnya berjualan, ia mengaku sama sekali tak curiga terhadap pelaku karena merupakan lansia.

“Kalau anak muda mungkin saya curiga. Tapi ini nenek-nenek, masa iya mau nipu, makanya saya enggak curiga sama sekali," tuturnya, Kamis (13/11/2025).

Dicurigai Sesama Pedagang

Di kios Ririn, nenek berusia 70 tahun itu berbelanja berbagai kebutuhan pokok senilai Rp 174 ribu dan membayar pakai uang Rp 100 ribuan.

Rupanya saat tengah bertransaksi, Ririn didatangi oleh para pedagang lain yang meminta untuk mengecek uang dari sang nenek.

“Saya dikasih tahu, ‘Rin-rin coba deh liat uang lu’. Pas saya liat, kok gak ada gambar orangnya, padahal kalau uang asli kan ada. Diterawang juga gak ada gambarnya. Tapi sekilas emang mirip banget sama uang asli,” jelasnya.

Oleh para pedagang, nenek itu kemudian dibawa ke pos keamanan pasar.

Lebih dari Sekali

Keamanan Pasar Patra, Syarif mengatakan, berdasarkan penuturan para pedagang, terduga pelaku sudah lebih dari satu kali berbelanja menggunakan uang palsu.

"Pastinya gatau udah berapa kali karena dia jawabnya banyak berdalih.

Tapi kata pedagang telur udah sebulan lalu dia jadi korban uang palsu. Kata pedagangnya orangnya sama si nenek itu juga," kata Syarif.

Mirip Uang Asli

Saat diinterogasi, dari nenek itu didapat tiga lembar uang palsu nominal 100 ribuan.

Syarif mengatakan, secara kasat mata uang tersebut memang mirip dengan asli.

"Saya lihat bedanya di hologram aja. Kalau uang asli kan hologramnya nampak bersinar, kalau ini redup. Sisanya sih persis, pewarnannya juga sama.

Tapi emang nomor serinya itu sama semua," kata Syarif.

Lantaran keterangan dari sang nenek banyak berkelit dan sudah lansia, pihak keamaman pasar kemudian menghubungi polisi.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved