Lansia di Pasar Patra Kepergok Belanja Pakai Uang Palsu, Pedagang: Gak Curiga, Soalnya Nenek-nenek
Nenek kepergok berbelanja sayur pakai uang palsu di Pasar Patra, Jakarta Barat. Simak pengakuan pedagang korban uang palsu, Kamis (13/11/2025).
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
"Dia itu katanya datang sendiri naik ojek. Rumahnya katanya di daerah Jelambar," kata Syarif.
Beli Murah
Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk, AKP Ganda Jaya Sibarani membenarkan bahwa nenek itu berbelanja menggunakan uang palsu.
Kepada petugas, sang nenek mengaku uang pecahan Rp 100 ribu itu dibelinya dari orang tak dikenal seharga Rp 50 ribu perlembarnya.
"Ada pengakuan dia, dia dapat dari seseorang. Ditawarin, dia tergiur lah dengan membeli uang palsu itu. Jadi dia beli satu lembar uang pecahan 100 itu seharga Rp 50 ribu.
Dia sempat tanya 'Ini aman enggak?' Aman, begitu dijawab sama yang kasih," kata Ganda saat dikonfirmasi, Kamis (13/11/2025).
Buru Penjual Uang Palsu
Namun polisi masih menyelidiki apakah nenek tersebut mengetahui bahwa yang dibelinya adalah uang palsu yang jelas dilarang.
"Namanya nenek-nenek kan, umur 70 tahun, dibikin percaya sama orang lain, dia pikir percaya. Makanya dia dia belanjain aja seperti itu," kata Ganda saat dikonfirmasi.
Ganda mengatakan, saat ini pihaknya tengah memburu orang yang menjual uang palsu itu kepada sang nenek.
"Kami masih, masih melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku penjualnya ini," kata Ganda.
Berita Terkait
- Baca juga: Dukun Pengganda Uang di Apartemen Kalibata City Ternyata Tukang Pijat, Polisi Sita Uang Palsu di TKP
- Baca juga: Polres Pelabuhan Priok Bongkar "Home Industry" Uang Palsu di Kabupaten Bekasi, Satu Pelaku Dibekuk
- Baca juga: Mantan Artis Sekar Arum Diduga Gabung Sindikat Pengedar Uang Palsu di Bogor
Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/UANG-PALSU-Syarif-petugas-keamanan-Pasar-Patra-t.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.