Legislator PSI Dorong Gubernur Pramono Anung Inisiasi Perda Toleransi di Jakarta

Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta Justin Adrian Untayana mendorong Gubernur Pramono Anung inisiasi Peraturan Daerah (Perda) tentang toleransi.

Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Wahyu Septiana
TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
PERDA TOLERANSI - Anggota DPRD DKI Jakarta Justin Adrian Untayana mendorong Gubernur Pramono Anung inisiasi Peraturan Daerah (Perda) tentang toleransi. 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta Justin Adrian Untayana mendorong Gubernur Pramono Anung inisiasi Peraturan Daerah (Perda) tentang toleransi.

Hal ini dilakukan untuk memperkuat kehidupan beragama di Jakarta.

Justin mengapresiasi semangat toleransi yang digelorakan Gubernur Pramono, terutama terkait menjamin kemudahan beribadah bagi seluruh umat beragama di ibu kota. 

“Kami memuji semangat toleransi Bapak Gubernur dalam memimpin kota Jakarta selama ini. Sikap seperti itu yang ditunggu-tunggu masyarakat, apalagi warga di sini sangat beragam agamanya,” kata Justin dalam keterangannya, Selasa (18/11/2025).

Untuk memperkuat kehidupan toleransi, ia meminta Pramono menginisiasi Perda Toleransi sebagai payung hukum agar masyarakat merawat keharmonisan tersebut. 

“Alangkah baiknya apabila Mas Pram juga menginisiasi Perda Toleransi. Itu penting supaya kehidupan toleransi dan keharmonisan antar umat beragama semakin kuat,” ujar politisi PSI tersebut. 

Ia menilai, proses penyusunan perda akan lebih cepat bila datang dari eksekutif ketimbang menunggu usulan legislatif.

“Prosesnya bisa lebih efisien dibandingkan mekanisme inisiatif DPRD,” jelasnya.

Lebih lanjut, Justin menegaskan pentingnya kesetaraan dalam beribadah. 

Ia bahkan melontarkan sindiran soal pajak bagi kelompok minoritas yang kerap mengalami hambatan membangun rumah ibadah.

“Kalau kewajiban pajaknya sama, maka tidak ada hak yang boleh dibeda-bedakan, termasuk hak beribadah,” tegasnya.

Justin berharap komitmen Pramono dapat diperkuat dalam bentuk regulasi supaya perlindungan terhadap kebebasan beragama tidak lagi bergantung pada situasi dan pemimpin yang sedang menjabat.

“Perda Toleransi akan jadi fondasi untuk memastikan semua warga dilayani secara setara,” tutupnya.

Sebelumnya, Gubernur Pramono meresmikan renovasi Gereja HKI di Tanjung Priok, Jakarta Utara. 

Dalam sambutannya, ia menegaskan dirinya adalah Gubernur bagi semua umat beragama tanpa kecuali.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved