Kecelakaan Hari Ini

Kecelakaan Hari Ini di Tol Gempas Jawa Timur, Colt Tabrak Dump Truk, Warga Bekasi Tewas

Kecelakaan hari ini di Jalan Tol Gempol-Pasuruan Jawa Timur, colt diesel menabrak dump truk, Sabtu (15/11/2025). Warga Bekasi tewas.

Dok. Ditlantas Polda Jatim/Kolase TribunJakarta
KECELAKAAN MAUT - Kecelakaan lalu lintas berujung maut terjadi di Jalan Tol Gempol–Pasuruan (Gempas), Sabtu (15/11/2025) dini hari. Dua orang tewas. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Insiden kecelakaan hari ini di Jalan Tol Gempol-Pasuruan (Gempas) Jawa Timur, colt diesel menabrak dump truk, Sabtu (15/11/2025).

Peristiwa kecelakaan maut itu tepatnya KM 795 B Tol Gempol–Pasuruan pada dini hari.

Korban tewas yakni sopir colt diesel bernama Jurid Joko Santoso (34) yang tercatat sebagai warga Blora.

Kemudian, penumpang bernama Ruslin Putra (30), warga Bekasi.

Kedua korban tewas di lokasi kejadian setelah menabrak dump truk bernomor polisi B 9979 FV.

Panit Patroli Jalan Raya (PJR) Jatim 3 Warugunung Ditlantas Polda Jatim, Ipda Ridho Pramana menyampaikan kronologi kecelakaan maut itu.

Awalnya, colt diesel bernomor polisi B 9673 KDE  melaju dari arah Probolinggo. 

Kendaraan tersebut kemudian menabrak bagian belakang dump truk yang dikemudikan Siswanto (43), warga Gresik, yang melaju di jalur lambat. 

Benturan keras membuat bagian depan colt diesel ringsek. 

"Sesampainya di KM 795 B Tol Gempol–Pasuruan, sopir diduga mengantuk sehingga tidak bisa menguasai kendaraan,” ujar Ridho dikutip dari Kompas.com.

Ridho menambahkan, sopir dan penumpang colt diesel meninggal di lokasi. Jenazah keduanya telah dievakuasi ke RSUD Bangil, Pasuruan. 

“Bangkai laka sudah dievakuasi ke Polres Pasuruan Kota. Kami mengimbau agar pengemudi jika sudah merasa kantuk sebaik berhenti di rest area,” pesan Ridho.

Tips Menghindari Kecelakaan

Menguasai teknik dasar mengemudi saja tidak cukup untuk memastikan perjalanan yang aman dan nyaman.

Banyak kecelakaan di jalan terjadi bukan karena kurangnya keterampilan mengendalikan kendaraan, tetapi akibat minimnya pemahaman pengemudi terhadap prinsip keselamatan berkendara.

Selain keterampilan teknis, ada aspek lain yang harus dikuasai agar pengemudi bisa lebih siap menghadapi berbagai situasi di jalan.

Menurut Marcell RDC Kurniawan, Training Director di The Real Driving Centre (RDC), kesadaran akan defensive driving menjadi salah satu faktor utama dalam keselamatan berkendara.

"Mengemudi itu tidak hanya soal bisa mengoperasikan kendaraan, tetapi juga tentang memahami risiko di jalan dan mengantisipasi potensi bahaya. Defensive driving mengajarkan pengemudi untuk selalu waspada, menjaga jarak aman, serta membaca pergerakan kendaraan lain agar bisa bereaksi dengan tepat," kata Marcell kepada Kompas.com, Rabu (2/4/2025).

Selain itu, pengemudi juga perlu memahami cara mengelola kelelahan dan emosi saat berkendara.

Banyak kecelakaan terjadi akibat pengemudi kehilangan konsentrasi karena kelelahan atau terpancing emosi di jalan.

"Jika sudah merasa lelah atau sulit fokus, sebaiknya segera beristirahat. Jangan memaksakan diri karena refleks dan kemampuan mengambil keputusan bisa menurun. Begitu juga dengan emosi, hindari berkendara dalam keadaan marah atau stres karena bisa memicu tindakan agresif yang berbahaya," ujarnya.

Marcell juga menekankan pentingnya pemahaman terhadap aturan lalu lintas dan etika berkendara.

Banyak pengemudi yang mahir mengendalikan mobil, tetapi masih abai terhadap hal-hal mendasar seperti penggunaan lampu sein, menjaga lajur dengan benar, atau mematuhi batas kecepatan.

Selain itu, kemampuan menangani kondisi darurat juga penting untuk dikuasai.

Misalnya, pengemudi harus tahu cara mengatasi rem blong, menghadapi aquaplaning saat hujan, atau menepi dengan aman saat kendaraan mengalami kendala di jalan tol.

Keselamatan berkendara tidak hanya bergantung pada keterampilan mengemudi, tetapi juga pada kesadaran, sikap, dan kesiapan menghadapi berbagai situasi di jalan.

Berita Terkait

Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved