Sebelum Dirujuk ke Mayapada, Kondisi Putri Sangat Memprihatinkan, Bengkak dan Memar di Sekujur Tubuh

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yanuar Nurcholis Majid.

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG-Kondisi Dianti Dyah Ayu Putri (24) saat ditangani Mayapada Hospital Tangerang sangat memprihatinkan.

Kondisi Putri sudah sakit berat, sangat lemah dan cenderung mengantuk.

Ditubuh Putri terlihat pula pembengkakan di daerah leher, memar di daerah perut, tungkai kiri dan lengan kiri terpasang gips, dan adanya luka pembengkakan di derah paha kanan.

Baca: Terpisah 40 Tahun, Pria Tidak Dikenal Ini Antarkan Kakek yang Telantar di Yogya Kembali ke Medan

Chief Executive Officer Mayapada Hospital Tangerang, Markus Waseso mengatakan mereka menjemput langsung Dianti ketika masih ditangani RSUD Tangerang.

Saat memberikan keterangan pers, Markus mengungkapkan pihaknya dihubungi RSUD Kabupaten Tanggerang pada pukul 05.00 WIB terkait pasien Putri.

RSUD Kabupaten Tangerang mengatakan fasilitas ICU kurang memadai sehingga harus dirujuk.

Baca: Anies Baswedan Sebut Banjir di Kuningan dan Jatipadang Penyebabnya Berbeda

"Tim medis kami di kontak tim medis RSUD Kabupaten Tanggerang bahwa ada pasien bernama Dianti Dyah Ayu Putri berumur 24 tahun yang perlu dirujuk," kata Markus, Tangerang, Selasa (6/2/2018).

Tiba di RSUD Kabupaten Tanggerang, tim medis Mayapada Hospital melakukan pengecekkan kembali kepada pasien Putri. Saat itu lah tim medis dari Mayapada melihat kondisi Putri.

"Setelah menemukan tanda-tanda pada tubuh pasien, tim melakukan mengecek tekanan dasah pasien, dan didapat angkat tekanan darah 90/60," beber Markus.

Baca: Ikut Lomba Pancing Ikan, Pria Ini Justru Temukan Benda Tidak Terduga

Setelah bermusyawarah bersama keluarga, akhirnya pasien dibawa ke Mayapada Hospital.

Sebelumnya, Putri adalah salah satu korban longsor Parimeter Bandara Sorkarno-Hatta. Ia berhasil dievakuasi pertama kali oleh petugas pada pukul 02.40 WIB. Mobill yang dia tumpangi tertimbun longsoran tersebut.