AHY Lakukan Pertemuan Tertutup dengan Wiranto Selama Satu Jam

Usai melakukan pertemuan, AHY memberikan pernyataan terkait maksud kedatangannya tersebut

Editor: Muhammad Zulfikar
Tribunnews/HO/Biro Pers/Laily Rachev
Agus Harimurti Yudhoyono (Agus Yudhoyono) bertandang menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (10/8/2017) siang. 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat untuk Pemenangan Pemilu 2019 Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendatangi kantor Menkopolhukam sekitar pukul 11.30 WIB.

AHY yang datang mengenakan baju batik biru lengan panjang ini masuk menemui Menkopolhukam Wiranto dan melakukan pertemuan sekitar 1 jam.

Usai melakukan pertemuan, AHY memberikan pernyataan terkait maksud kedatangannya tersebut.

Putra sulung putra Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono ini mengatakan Partai Demokrat mengundang Wiranto untuk menghadiri Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Demokrat di sentul pada 10-11 Maret mendatang.

"Menyampaikan undangan dari Ketum Partai Demokrat Bapak SBY untuk menghadiri Rapimnas Partai Demokrat, yang akan diselenggarakan 10 dan 11 Maret 2018 di Sentul," ujar Agus, di kantor Menkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (7/3/2018).

Baca: Gerindra Menolak Terjadinya Calon Tunggal di Pilpres 2019

Agus mengatakan setelah memberikan undangan kepada Presiden Jokowi di Istana pada Selasa (6/3/2018) lalu, ia menyatakan Jokowi dan Wiranto bakal hadir pada kegiatan itu.

"Beliau (Wiranto) menyampaikan Insya Allah akan hadir. Kemarin saya juga mengantarkan undangan secara langsung ke Presiden Jokowi di Istana dan InsyaAllah beliau juga akan hadir dalam rapimnas tersebut," ungkap AHY.

Wiranto yang ditemui di tempat yang sama mengatakan, keduanya terlibat pembicaraan yang tak jauh dari hal-hal politik, di mana kata Wiranto, ia bercerita banyak kepada Agus sebagai politikus muda yang akan terjun ke dunia politik.

"Saya cerita dalam hal politik dan merupakan sesuatu yang baik yang bisa dijadikan satu referensi bagi para politisi muda ya bagus. Itu namanya ada proses pembelajaran antar generasi," ujar Wiranto. (Rina Ayu)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved