Ujian Nasional
Kendala Hari Pertama UNBK di Tangsel: Komputer Mati, Gangguan Radiasi Sampai Server Error
Mengenai komputer mati dialami Dian Nur Utami, siswa SMA Negeri 9 Tangerang Selatan.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, PAMULANG - Sejumlah siswa mengeluhkan kendala yang dialami saat mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK).
Keluhan yang dialami para siswa beragam, mulai komputer mati, gangguan server, hingga radiasi cahaya yang mengganggu mata.
Mengenai komputer mati dialami Dian Nur Utami, siswa SMA Negeri 9 Tangerang Selatan.
Baca: Fakta-fakta Penjelasan Ratna Sarumpaet Soal Mobil Diderek Dishub DKI: Klarifikasi, Somasi dan Meme
Seperti diberitakan sebelumnya, proses penggantian komputer memakan waktu 20 menit, meskipun Utami tetap dapat menyelesaikannya tepat waktu.
"Iya tadi sempat mati, diganti pakai laptop cadangan," ujar siswi kelas XII tersebut di sekolahnya, Senin (9/4/2018).
Selain itu, Anisa, Siswa SMA Negeri 6, Tangerang Selatan, mengeluhkan server yang eror saat ujian berlangsung.
Baca: Jambret Tewas Terperosok di Got Penjaringan Hindari Kejaran Massa
"Tadi satu kelas log out sendiri," ujar Anisa kepada TribunJakarta.com, selepas menjalani UNBK hari pertamanya, Senin (9/4/2018).
Sedangkan Tasya, dari sekolah yang sama dengan Anisa, menceritakan temannya yang terkendala karena tampilan soal tiba-tiba mengecil (minimize) saat ujian berlangsung.
"Tadi ada yang tiba-tiba mengecil (tampilan) soalnya," ujar siswa kelas XII teraebut di sekolahnya.
Selain mereka, ada juga Cornelia dan Aulia, dari SMA Negeri 9 dan Rifa dari SMA Negeri 6 Tangsel mengeluhkan pancaran sinar radiasi dari komputer yang mengganggunya saat ujian.
Mereka bertiga merasa kelelahan dan terganggu karena memantengi soal ujian Bahasa Indonesia yang terdapat teks-teks lanjang di dalamnya.