Demokrat Tawarkan AHY ke Gerindra

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan yang diutus SBY bertemu petinggi partai Gerindra bersama Prabowo Subianto.

Editor: Ilusi Insiroh
Instagram
Ketua Komandan Tugas Bersama (Kogasma) Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat orasi 'Mendengarkan Suara Rakyat' di JCC, Senayan, Sabtu (9/6/2018) malam. 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Utusan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendatangi kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan yang diutus SBY bertemu petinggi partai Gerindra bersama Prabowo Subianto.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani yang turut hadir dalam pertemuan tersebut mengatakan bahwa kedatangan Syarief untuk menyampaikan pesan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada Prabowo.

"Ini kan hari‑hari komunikasi politik. Menyampaikan pesan‑pesan dari Ketua Umum Partai Demokrat kepada dan Pak Prabowo mendengarkan pesan yang disampaikan Pak Syarief kepada beliau," ujar Muzani di kediaman Prabowo.

Pasangan Asyik Unggul Perolehan Suara di Kota Bekasi, Deddy Mizwar - Dedi Mulyadi Paling Buncit

Hanya saja Muzani enggan menjelaskan rinci mengenai isi pembicaraan antara Syarief Hasan dan Prabowo yang berlangsung kurang lebih selama 45 menit tersebut. Yang pasti menurutnya pesan yang disampaikan terkait Pemilihan Presiden yang akan memasuki tahap pendaftaran pasangan calon pada Agustus mendatang.

"Ya pesan‑pesan lah ya. Namanya politik ya pesan‑pesan politik. Pesan menghadapi Pilpres apa segala macam," katanya.

Apakah termasuk soal AHY dibahas dalam pertemuan tersebut?

"Concern‑nya adalah bagaimana kita menyelesaikan persoalan bangsa sehingga bangsa ini bisa selamat pada hari‑hari ke depan," ujar Muzani.

Muzani juga tidak menjawab lugas apakah kedatangan Syarief dalam rangka membawa nama AHY untuk bisa didukung Prabowo pada Pilpres 2019.

Dia juga tak memberi informasi apakah Demokrat mengajukan syarat nama AHY sebagai cawapres untuk dukungan kepada Prabowo.

Muzani hanya mengatakan kemungkinan akan adanya pertemuan lanjutan yang melibatkan SBY dan Prabowo membahas Pilpres 2019. Menurut Muzani partainya selalu terbuka untuk berkoalisi dengan siapapun termasuk dengan partai Demokrat.

"Gerindra tidak memiliki halangan untuk berhubungan dengan partai manapun. Karena kita memiliki asas dan prasangka yang sama untuk membangun bangsa dan negara. Kita memiliki cara pandang yang sama tentang masalah bangsa. Kita memiliki cara pandang yang sama tentang mencari solusi masalah bangsa. Termasuk dengan partai Demokrat. Karena itu Pak Prabowo sangat memberi hormat kepada Pak SBY. Apresiatif terhadap mantan presiden. Karena itu hari ini beliau menerima Pak Syarief,"ujar Muzani.

Bupati Mustafa Kaget Kadis Bina Marga Lamteng Dituntut 2,5 Tahun Penjara

Sementara itu Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria optimistis Partai Demokrat akan berkoalisi dengan Gerindra pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang.

Hingga saat ini Partai Gerindra secara tegas menyatakan akan mencalonkan Ketua Umumnya, Prabowo Subianto, sebagai calon presiden.

"Kami optimistis pada pilpres 2019, Demokrat akan juga bersama‑sama dengan Gerindra untuk berkoalisi," ujar Riza.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved