Di Balik Kesigapannya Informasikan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho Berjuang Lawan Kankernya

TRIBUNJAKARTA.COM - Sosok Sutopo Purwo Nugroho (48) sangat dikenal saat bencana alam terjadi di Indonesia.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu harus siap sedia menjadi saluran penyampaian informasi dan data terkini dari dampak bencana yang terjadi selama 24 jam 7 hari.

Sutopo tidak mengenal lelah meladeni setiap pertanyaan yang diajukan awak media dalam maupun luar negeri.

Pria kelahiran Boyolali itu selalu menyiapkan data dan siaran pers yang dinanti-nantikan awak media seorang diri terkait perkembangan dan penanganan suatu bencana.

Ditengah semangatnya memberikan informasi kepada awak media dalam maupun luar negeri, ayah dua orang anak itupun tengah berjuang melawan sakitnya.

Ia divonis dokter mengidap kanker paru-paru stadium empat sejak pertengahan Januari 2018.

Namun, dirinya tetap semangat memberikan rilis mengenai perkembangan dan informasi terkait bencana yang terjadi.

Lantaran dirinya diharus segera mengeluarkan rilis sebagai official statement.

Melansir dari berbagai sumber, Sutopo Purwo Nugroho pernah menceritakan dirinya merasakan kesenangan dengan apa yang dilakukannya selama 8 tahun ini.

Lantran dirinya bisa memberikan suatu hal yang bermanfaat kepada semua orang.

Ia juga menuturkan, saat terjadi erupsi besar Gunung Agung 2017, dirinya tengah melayat. Namun, tiba-tiba ia mendapatkan kabar bahwa ada gunung meletus.

Saat itu, banyak sekali awak media yang meminta informasi melalui dirinya.

Sutopo Purwo Nugroho tetap teguh pada komitmennya yang selalu ingin berguna bagi semua orang.

Bahkan, dirinya juga mendedikasikan komitmen tersebut melalui profesi yang ia geluti.

Pekerjaannya menjadikan dirinya sebagai seorang yang paling dicari-cari media saat terjadi bencana.