Kabar Artis
Kisah Deddy Corbuzier Sempat Dibayar Rp50 Ribu Saat Sulap
Presenter Deddy Corbuzier mengawali karier sebagai mentalis yang cukup diakui keberadaannya di Tanah Air
TRIBUNJAKARTA.COM - Presenter Deddy Corbuzier mengawali karier sebagai mentalis yang cukup diakui keberadaannya di Tanah Air.
Ayah dari Azka Corbuzier tersebut juga mencetak banyak magician ternama.
Keberadaan mantan suami Kalina Ocktaranny di dunia mentalis memang sudah tidak diragukan lagi.
Namun demikian, belakangan Deddy kerap tampil sebagai pembawa acara dan juga YouTuber.
Ayah satu anak ini bahkan kerap dijuluki sebagai Father Of Youtube.
Sukses dalam meniti karier ternyata Deddy bukan berasal dari keluarga berada.
• Cerita Jokowi Bersepeda Tanpa Rem Tangan Bareng Ridwan Kamil di Hari Pahlawan: Saya Agak Grogi
Dalam kanal Youtube Atta Halilintar yang dipublikasikan pada Selasa (6/11/2018), Deddy menceritakan perjalanan hidupnya.
Ayah satu anak itu mengaku, latar belakang keluarganya bukanlah dari kalangan orang kaya.
"Gue pernah mengalami, keluarga gue bukan dari keluarga berada lah ya. Keluarga gue dulu sempet, bukan sempet tapi agak sulit lah ya, makan bakso beli bakso satu dibagi anaknya tiga," ujarnya.
Pembawa acara Hitam Putih itu juga menjelaskan ketika pernah mengalami masa-masa sulit dalam hidupnya.
Ia mengaku pernah tidak memiliki uang sepeser pun hingga harus menawarkan diri bermain sulap dari tempat satu ke tempat yang lain.
• Maia Estianty Diperistri Irwan Mussry, Daniel Mananta Beri Pengakuan ini hingga Singgung Ahmad Dhani
"Jadi sempet nggak punya uang sama sekali, gue sempet bangkrut juga usaha-usaha bangkrut jadi kalau susah, gue sempet ke hotel hotel nawarin main sulap dan lain sebagainya dibayar 50 ribu sekali main," jelasnya.
Deddy pun pernah melewati masa-masa di mana ia di bayar hanya Rp 50 ribu hingga mencapai Rp 200 juta setiap kali pertunjukkan sulap.
Penolakan lainnya juga pernah ia rasakan ketika memiliki ide untuk membuat acara TV namun banyak ditolak oleh stasiun TV.
"Main sulap itu pernah dibayar 50 ribu sampai 200 juta sekali main, bikin restoran nggak jalan pernah, bikin acara TV ditolak sama TV-nya sering tapi kan orang-orang nggak pernah tahu akan hal ini.