Kepergok Saat Curi Motor di Legok, Dede Dihakimi dan Diikat Warga
Komplotan maling sepeda motor yang sedang beraksi di pelataran parkir mini market di Kampung Babat, Legok, Kabupaten Tangerang, kepergok warga.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, LEGOK - Komplotan maling sepeda motor yang sedang beraksi di pelataran parkir mini market di Kampung Babat, Legok, Kabupaten Tangerang, kepergok warga, Selasa (8/1/2019).
Berdasarkan keterangan Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Alexander Yurikho, komplotan maling tersebut ada empat orang, Dede Firman (19), Tayo, Bambang dan Bandi.
"Dede bersama tiga orang pelaku lainnya berangkat dari Serang menuju Legok, sekitar pukul 06.30 WIB, para pelaku (4 orang) melihat motor yang sedang terparkir di depan Indomaret," terang Yurikho.
Warga sekitar melihat aksi tersebut dan langsung meneriakinya, "Maling!"
Komplotan tersebut pun tergesa-gesa melarikan diri menggunakan sepeda motor.
"Pelaku menabrak motor yang melintas, kemudian jatuh lalu dihakimi massa, tiga pelaku lainnya melarikan diri," jelasnya.
Dede yang diamankan warga, kedapatan membawa sebilah golok dan kunci T untuk menjalankan aksinya.
Video penangkapan Dede oleh warga sempat ramai di media sosial.
Dede terlihat telanjang dada dan diikat tangannya ke sebuah tiang kayu.
"Pelaku sudah diamankan dan dibawa ke rumah sakit Hermina Bitung untuk penanganan medis," ujar Yurikho.
• Dapat Motor, Curhatan Driver Ojol: Pangku Pizza Panas hingga Antar Orderan yang Tak Sesuai Lokasi
• VIDEO Penjelasan Polisi Soal Modus Maling Sepeda Motor Jadi Pedagang Nasi Goreng Keliling di Tangsel
Selain golok dan kunci T, polisi juga mengamankan satu unit motor milik pelaku dan sebuah dompet.