Kayuh Sepeda Dari Bandung ke Jakarta Selama 3 Hari, Pria Ini Sebarkan Ajakan Stop Maksiat
Ia mengenakan tas gunung (carrier) besar di punggungnya kala mengayuh sepeda menjajal jalan raya di Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Erlina Fury Santika
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, JAGAKARSA - Pria bercaping bernama Muhammad Wahyu Priyadi mengayuh sepedanya selama 3 hari dari Bandung, Jawa Barat, demi menuju Ibu Kota.
Ia mengenakan tas gunung (carrier) besar di punggungnya kala mengayuh sepeda menjajal jalan raya di Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Yang membuat tak biasa, Wahyu bersepeda membawa misi dakwah mengingatkan para warga di Ibu Kota.
Di bagian belakang sepedanya terpasang spanduk berisi ajakan untuk berhenti melakukan maksiat.
"Stop Maksiat!!! Kiamat Semakin Dekat, Ayo, Taubat, Taubat dan Taubat. Hidup di Dunia Menentukan Hidup di Akhirat. Akhirat Hanya Ada Surga dan Neraka. Mau Bahagia atau Binasa!?!?!?" begitu kata yang tertera pada spanduk berlatar hitam itu.

Menurutnya, ia berkeliling menyuarakan dakwah itu berasal dari panggilan hati nuraninya sendiri.
"Saya berinisiatif sendiri keliling dari Bandung untuk mengajak orang-orang berhenti maksiat. Kalau tidak mendengar peringatan itu kita semua akan kena bala," bebernya kepada TribunJakarta.com pada Rabu (9/1/2019).
Namun, tampaknya ia tidak bisa meneruskan perjalanan menuju Ibu Kota lantaran Wahyu mendapat teguran dari petugas sosial.
"Kata dinas sosial kegiatan saya menggangu kalau ke Ibu Kota. Jadi sepertinya saya akan menuju Banten atau Bekasi dari sini," lanjutnya.
"Sebelumnya saya pernah ke beberapa daerah di Indonesia, tapi saya jalan kaki. Kali ini ke Jakarta naik sepeda," tandasnya.
Pria yang baru tiba subuh di Jakarta ini, langsung melanjutkan kembali perjalanan.
Berpeluh di sekujur tubuhnya, ia tetap mengayuh sepedanya di jalan Lenteng Agung.
Tak sedikit warga sekitar bahkan pengendara di jalan tercurahkan perhatiannya sejenak melihat Wahyu saat tengah melintas.