VIDEO Pemuda yang Viral Rusak Motor Saat Ditilang, Menangis Minta Maaf Kepada Masyarakat dan Polisi
Pada kesempatan diberi mikrofon oleh Kapolres Tangsel, Adi juga mengaku khilaf dan berjanji tidak akan mengulanginya.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, SERPONG - Adi Saputra (20), pria yang viral lewat video merusak motornya sendiri karena ditilang oleh polisi, meminta maaf kepada masyarakat Indonesia dan pihak kepolisian.
Adi Saputra meminta maaf setelah ia ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka atas pasal berlapis dari pelanggar lalu lintas hingga pasal pidana.
"Saya Adi Saputra memohon maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya kepada oihak kepolisian atas perbuatan saya yang tidak terpuji," ujar Adi dengan terbata-bata seperti menahan tangis, di Mapolres Tangsel, Jumat (8/2/2019).
Pada kesempatan diberi mikrofon oleh Kapolres Tangsel, Adi Saputra juga mengaku khilaf dan berjanji tidak akan mengulanginya.
"Saya khilaf, saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi. Saya menghatur terima kasih kepada pihak kepolisan yang telah menegur saya, agar saya lebih baik dalam berkendara dan mematuhi lalu lintas. Sekali lagi saya memohon maaf kepada masyarakat Indonesia, khususnya pihak kepolisian, mohon permohonan saya diterima," ujarnya.
• Adi Saputra, Pemuda yang Mengamuk di Serpong Dijerat Pasal Penadahan
• UPDATE Adi Saputra yang Ngamuk Banting Motor, Terancam 6 Tahun Penjara & Menangis Cium Tangan Polisi
Nafas Adi tersengal, suaranya parau dan berat ketika mengucapkan permintaan maaf itu. Beberapa kali ucapannya tertahan.
Tangisnya pecah ketika Bripka Oky dihadirkan di forum rilis kasus berbagai pasal itu.
Adi meminta maaf langsung dengan mencium tangan Bripka Oky di depan awak media dan para pimpinan Polres Tangsel.
Pria asal Kota Bumi, Lampung Utara itu tak mampu berkata-kata. Ia hanya mencium tangan Bripka Oky seperti sangat menyesal.

Bripka Oky Ranto Hippa Wardana mendadak viral di media sosial. Petugas Satpas SIM Cilenggang, Serpong, Tangerang Selatan itu mendapat reaksi positif dari masyarakat karena sikapnya yang tenang.
Bripka Oky Ranto Hippa Wardana menghadapi seorang pemuda yang mengamuk karena tidak terima ditilang. Pemuda merusak sepeda motornya sendiri.
Berikut adalah rangkuman TribunJakarta terkait Bripka Oky Ranto Hippa Wardana;
1. Belajar psikologi biar tenang
Bripka Oky Ranto Hippa Wardana (38), sudah mengetahui apa yang harus ia lakukan ketika menghadapi pengendara yang marah-marah ketika ditilang.