Anies Batal Hadiri Silaturahmi di Museum Kepresidenan, Bima Arya Ungkap Alasan: Kami Memahami Itu
Gubernur Anies Baswedan mendadak batal hadiri acara silaturahmi untuk Indonesia di Museum Kepresidenan RI. Bima Arya ungkap alasannya.
Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: Rr Dewi Kartika H
TRIBUNJAKARTA.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan batal menghadiri undangan silaturahmi kepala daerah hingga tokoh nasional di Kota Bogor, Rabu (15/5/2019).
Acara silaturahmi untuk Indonesia itu digelar di Museum Kepresidenan RI Balai Kirti, Kota Bogor.
Sejumlah kepala daerah hingga tokoh nasional hadir dalam acara itu.
Ada pun kepada daerah dan tokoh nasional yang hadir antara lain Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur NTB Zulkiflimansyah, Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah.
Kemudian Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Direktur Ekaekutif The Yudhono Intitute Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Bupati Banyuwangi Azwar Anas, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, dan Wali Kota Bogor Bima Arya.
Selain itu hadir pula Direktur Wahid Foundation Yenny Wahid.
Kepala daerah dan tokoh nasional itu tiba di Museun Kepresidenan RI sekira pukul 16.30 WIB.
Mereka kompak mengenakan pakaian berwarna putih dengan celana hitam.

Hanya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang memilih mengenakan pakaian adat Jawa.
Pada acara tersebut, Gubernur Anies Baswedan sebetulnya turut diundang.
Namun Anies Baswedan rupanya membatalkannya.
Hal itu disampaikan langsung Bima Arya Sugiarto.
• Bawaslu Sesalkan Saksi Partai Golkar yang Walk Out Saat Rapat Pleno Jakarta Timur
• Tonton Langsung Persija Jakarta VS Shan United, Marko Simic Kagumi Performa Rekannya di Lapangan
Bima Arya mengatakan, dirinya telah mengundang Anies Baswedan untuk datang ke acara silaturahmi Bogor untuk Indonesia itu.
Anies Baswedan bahkan sempat menyatakan akan menghadirinya.
Sayangnya Anies Baswedan tidak bisa hadir karena ada suatu urusan.