Kembalikan Fungsi Trotoar Bagi Pejalan Kaki, Satpol PP Bongkar Lapak PKL di Tanah Abang
Para pedagang yang lapaknya dibongkar pun hanya bisa pasrah melihat puluhan petugas Satpol PP melakukan penertiban.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, TANAH ABANG - Guna mengembalikan fungsi trotoar bagi pejalan kaki, petugas Satpol PP melakukan penertiban di sepanjang Jalan Fakhrudin, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, sejumlah lapak-lapak pedagang yang berdiri di atas trotoar satu per satu dibongkar oleh petugas Satpol PP.
Para pedagang yang lapaknya dibongkar pun hanya bisa pasrah melihat puluhan petugas Satpol PP melakukan penertiban.
Asistem Pembangunan Pemkot Jakarta Pusat Budi Roso mengatakan, operasi penertiban yang dilakukan kali ini dilakukan dengan pendekatan persuasif.
Bahkan, pembongkaran lapak-lapak pedagang kaki lima itu sendiri juga dilakukan oleh sang pemilik warung.
"Pembongkaran yang kami lakukan ini selalu mengedepankan pendekatan persuasif. Kami jelaskan kepada pemiliknya sehingga mereka sadar dan ikut membongkar sendiri," ucapnya, Senin (15/7/2019).
• Dua Orang Meninggal Dunia Tertabrak Kereta di Bojong Gede Akibat Menerobos Palang Pintu Perlintasan
• VIDEO Kadisdik Tinjau MPLS di SMPN 60 Jakarta Pusat
"Jadi kami tidak perlu dengan arogansi karena mereka memahami, kemudian membongkar, kami awasi, dan kami bantu," tambahnya.
Ia pun menyebut, pembongkaran lapak ini dilakukan sebagai upaya mengedukasi dan menyadarkan masyarakat soal fungsi trotoar bagi pejalan kaki.
"Kami harus menyadarkan warga masyarakat yang biasanya mereka berdagang sesuka hati. Nah ini fungsi Satpol PP sebagai penegak Perda," ujarnya kepada awak media.
Untuk itu, ia meminta kepada seluruh petugas Satpol PP, para lurah, dan camat di wilayah Jakarta Pusat untuk selalu mengawasi trotoar yang ada di wilayahnya masing-masing.
"Kami akan terus awasi, kami minta Satpol PP, lurah, dan camat mengawasi trotoar yang bagus ini dan terus memeliharanya," kata Budi.
Sementara itu, Camat Tanah Abang Yassin Pasaribu mengatakan, ada empat lapak pedagang kaki lima yang dibongkar petugas Satpol PP dalam operasi kali ini.
"Hari ini kami lakukan penertiban di dua titik, yaitu di sepanjang Jalan Fakhrudin dan di sepanjang aliran anak kali Krukut," ucapnya.
"Kami lakukan normalisasi untuk mengembalikan ke fungsinya," tambahnya.