Stephen Hawking dalam Karakter The Simpsons, Bagaimana Penampilannya?

Karakter dirinya pernah tampil di The Simpsons di beberapa episode diantaranya They Saved Lisa's Brain pada tahun 1999.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Kurniawati Hasjanah
Kolase TribunJakarta.com
Stephen Hawking. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Kurniawati Hasjanah

TRIBUNJAKARTA.COM - Sosok Stephen Hawking Fisikawan asal Inggris wafat pada usia 76 tahun, Rabu (14/3/2018).

Karakter dirinya diketahui pernah tampil di The Simpsons di beberapa episode diantaranya They Saved Lisa's Brain pada tahun 1999.

Dalam penampilannya tersebut, dirinya tampil bersama kelompok anak Simpson Mensa yang menguasai kota.

Dia pun tampak hadir untuk memberi saran atas teori Homer tentang alam semesta.

Dalam episode berbeda, sosoknya disebut sebagai orang terpintar di dunia.

Tampak dirinya di episode itu saat Stephen Hawking mengatakan "IQ saya adalah 280," namun dianggap membual oleh sebagian orang.

Hingga kerumunan karakter seperti Marge, Homer dan Lisa terkesiap kaget.

Baca: Belasan Pelajar SMP di Tangerang Tertangkap Satpol PP saat Tawuran di Depan Mal Bale Kota

Baca: Posting Foto Jadul, Ridwan Kamil: Gantengan Stempelnya

Baca: Usia Roro Fitria Yang Sebenarnya Terungkap!

Tak hanya di The Simpsons, dirinya juga pernah muncul di sitkom populer The Chuck Lorre The Big Bang Theory.

Dikutip TribunJakarta.com dari mirror.co.uk, penulis buku A Brief History of Time ini turut hadir di episode Star Trek yang berjudul The Next Generation pada tahun 1993.

Di Star Trek tersebut, ia juga tampil sebagai hologram bersama Elbert Einstein dan Isaac Newton saat mereka bermain poker.

Selain karakternya yang muncul dalam kartun, dirinya ternyata juga pernah dibuatkan film dokumenter pada tahun 1991.

superbritanico
instagram.com/superbritanico

Film tersebut berjudul A Brief History of Time yang disutradarai oleh Errol Morris.

Baca: Motor Pengangkut Sampah Milik Pemprov DKI Jakarta Bisa Bawa Beban Sampai 700 Kilogram

Baca: Aktivis LBH Keadilan Kota Tangerang: Jangan-jangan Korupsi di Penegak Hukum Jadi Hobi

Film ini mengisahkan biografi hidupnya berdasarkan wawancara anggota keluarga hingga sosok ilmuwan sendiri.

Diketahui sebelumnya, sosok ilmuwan ini memiliki penyakit Amyotrophic Lateral Sclerosis (ALS) sejak 50 tahun lalu yakni pada tahun 1963.

Dirinya diduga menderita penyakit tersebut saat usianya 21 tahun dan diprediksi umurnya tinggal dua tahun ketika itu.

afpphoto
instagram.com/afpphoto

Dilansir dari cnn.com, ALS merupakan penyakit saraf yang mematikan segala anggota gerak.

Namun dalam kasus Hawking, penyakit ini membuat dirinya lumpuh dan bergantung kepada orang lain maupun teknologi yang ada di segala aktivitasnya seperti mandi, makan hingga mobilitasnya.

Adanya penyakit itu membuat dirinya hanya dapat menggerakan beberapa jari di satu tangan.

Baca: Ada 59 Anak Penderita Gizi Buruk di Tangerang Selatan, 26 Diantaranya Sudah Sembuh

Baca: Kisah Penyakit Hingga Sikapnya Tak Takut Kematian, Stephen Hawking: Tuhan Tidak Ada

"Saya mencoba menjalani kehidupan normal semaksimal mungkin, dan tidak memikirkan kondisi saya atau menyesali hal-hal yang mencegah saya melakukan hal itu," tulisnya di situs miliknya.

Gejala awal dari penyakit ini yakni tampak seperti cedera saraf biasa yakni otot kram dan tegang.

Namun gejala berlanjut hingga sulit mengunyah dan hilangnya kemampuan menelan.

Sehingga agar memenuhi nutrisinya, Hawking menggunakan selang kecil untuk memasukan nutrisi tersebut ke mulutnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved