BNN Gagalkan Transaksi Narkoba, Pelaku Menyebur ke Kali Sampai Ditembak Mati
Bermaksud melarikan diri dari petugas, WNA Taiwan tersebut sampai menceburkan diri ke kali di depan kawasan Taman Impian Jaya Ancol.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama | Editor: Adiatmaputra Fajar Pratama
“Dia sempet kejar-kejaran, buka pintunya, nah yang satu loncat. Diuber kan tuh, jangan lari, jangan lari, keluar tembakan duar, duar, duar tetap dia lari. Begitu lari buntu, halte tempat busway kan, terus dia nyebur ke kali,” ujar Suparman.
Dirinya juga mengaku sempat mendengar lima kali bunyi tembakan dilepaskan petugas BNN.
Rupanya, petugas BNN berhasil melumpuhkan WNA tersebut saat salah satu peluru sempat mengenai kakinya.
Saat berhasil ditangkap, WNA tersebut terlihat bermandian lumpur di sekujur tubuhnya.
“Orang BNN langsung nyebur ke kali, lumpur semua itu. Itu yang kena tembak kakinya. Ya ada lima kali tembakan lah,” imbuh Suparman.
Selain itu, Suparman melihat pula petugas mengeluarkan dua koper dari mobil yang dipakai tersangka.
Dari pantauan Suparman, koper tersebut berisi narkoba.
“Tadi tuh ada kaya koper. Isinya narkoba. Kan dibuka kopernya tuh sama BNN, diperiksa,” ujarnya.
Baca: Polisi Imbau Masyarakat Jangan Latah Sebarkan Kabar Telur Palsu
Dari tangan tersangka, diamankan 50 kilogram barang bukti berupa narkotika jenis sabu yang dimasukkan ke dalam dua buah koper.
Petugas BNN kemudian membawa dua orang tersangka tersebut ke kantor BNN di Cawang, Jakarta Timur untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Tembak Mati
Satu dari dua pengedar narkoba jaringan internasional ditembak mati Badan Narkotika Nasional (BNN) saat penangkapan di Jalan Lodan Raya, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.
Pengedar yang ditembak mati yakni Huang Jhong Wei yang merupakan warga negara Taiwan.
Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari menyebut pihaknya terpaksa melakukan tindakan tegas lantaran pelaku mencoba melakukan perlawanan.