Awalnya Tak Suka Matematika Kini Dijuluki Sebagai Manusia Kalkulator, Begini Kehebatannya
Dijadwalkan pula sosok bocah ini akan mengikuti kompetisi berhitung sempoa internasional di Malaysia pada bulan November mendatang.
Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Kurniawati Hasjanah
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Kurniawati Hasjanah
TRIBUNJAKARTA.COM - Sosok Andi Muhammad Ilham Akhyar yang berada di Kota Makassar, Sulawesi Selatan mendapat julukan sebagai manusia kalkulator.
Berdasarkan tayangan CNN Indonesia di YouTube, sosoknya membuktikan kehebatannya dalam berhitung.
Tak hanya berhitung bilangan ratusan, namun juga dua puluh baris hanya dalam hitungan detik.
Bahkan, jawaban hitungan tersebut tepat sesuai dengan hasil soal yang diberikan.
Kemampuan hitung cepatnya didapatkan dari tempat les sempoanya bersama sang guru Ludiati.
Baca: Tidak Bertemu Wali Kota, Massa Aksi Bakar Keranda Sebagai Bentuk Kekecewaan
Baca: Punya 19 Ribu Anggota, Begini Pengakuan Anggota Muslim Cyber Army
Baca: Sering Mendapat Bully dari Netizen, Rina Nose: Mereka Itu Ibarat Nyamuk
Sosok bocah itu kerap latihan berhitung sempoa sejak usianya 6 tahun.

Ludiati mengatakan mereka menerapkan metode berbeda dalam menghitung dibandingkan yang diterapkan di sekolah yang mengutamakan hafalan.
"Kami gunakan perhitungan gerakan. Pelan-pelan kita lepas dia mulai 1 digit 5 baris, 1 digit 10 baris, kemudian ke dua digit dengan speed semakin cepat dan seterusnya. Dia sekarang bisa 3 digit 15 baris, sampai 20 baris dalam waktu 18 detik," ungkapnya.
Tak hanya itu,sosoknya juga bisa melakukan hitungan pembagian dan perkalian.
Bagi sang guru, sempoa tak hanya berguna untuk pelajaran matematika melainkan juga untuk pelajaran lainnya.
"Melatih daya konsentrasi dan daya ingat kuat, maka soal seperti itu akan mudah dikerjakan," tutur sang guru.
Tonton Juga:
Sementara Sang Ibu Andi Mardiana menyatakan, sudah mengetahui kemampuan sang anak yang bisa menghitung namun tak menyangka sebisa ini.
"Karena saya sebatas mengantar dan jemput les saja," ucapnya.
Berkat kemampuannya, Akhyar sempat mengikuti mewakili Sulawesi dalam pertandingan berhitung di Bali.
Baca: Koalisi Masyarakat Menolak Swastanisasi Air Jakarta Tolak Restrukturisasi Aetra dan Palyja
Baca: AIA Akan Berikan Asuransi Kepada Seluruh Atlet Indonesia yang Berlaga di Asian Games 2018
Baca: Amien vs Luhut, Begini Respon JK
Dia berhasil mendapatkan peringkat ke-2.
Dijadwalkan pula sosok bocah ini akan mengikuti kompetisi berhitung sempoa internasional di Malaysia pada bulan November mendatang.
Ludiati menjelaskan sempoa dapat digunakan bermain sambil belajar.

"Semua anak bisa melakukan ini jika mereka tekun melakukannya," ucap sang guru.
Ludiati menceritakan awal Akhyar mempelajari sempoa biasa saja namun karena sosoknya tekun dan menjadi suka membuat Akhyar menjadi seperti sekarang.

Saat ditanya mengapa anak sempoa pintar matematika dan cepat hafal, Ludiati menejelaskan metode sempoa bisa melatih konsentrasi, daya ingat kuat dan imajinasi.
Sementara sosok Akhyar mengaku awal kemampuannya karena mempelajari sempoa.
Saat ini, meski tanpa alat sempoa, dia sudah dapat menguasai kemampuan berhitung.
"Saya cukup coba konsentrasi sama angka terus hitung pakai jari," kata Akhyar.
Akhyar mengaku dirinya tak menyukai pelajaran matematika sebelum mengenal sempoa.
Kini saat dirinya mudah menyelesaikan pelajaran berhitung tersebut.
Bahkan cita-citanya menjadi dosen matematika.