Tol Cawang Kerap Macet, BPTJ Usulkan Ganjil Genap Sudirman-Thamrin Mulai Pukul Pagi
Sistem ganjil genap di Tol Japek sudah diterapkan sejak sebulan yang lalu, sedangkan di Tol Jagorawi dijadwalkan bulan Mei 2018.
Penulis: Suci Febriastuti | Editor: Wahyu Aji
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Suci Febriastuti
TRIBUNJAKARTA.COM, PALMERAH - Penerapan secara bersaan sistem ganjil genap di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) dan Tol Jagorawi diprediksi akan membuat ruas Tol Cawang padat oleh kendaraan.
Sistem ganjil genap di Tol Japek sudah diterapkan sejak sebulan yang lalu, sedangkan di Tol Jagorawi dijadwalkan bulan Mei 2018.
Kepala BPTJ Bambang Prihartono Badan Pengelola Transportasi Jakarta (BPTJ) mengatakan mengusulkan agar peraturan ganjil genap di Sudirman-Thamrin berubah menjadi pukul 06.00 hingga 09.00 WIB.
"Kami akan koordinasi Dinas Perhubungan DKI, dan salah satu strateginya ganjil genap di Thamrin Sudirman akan dimajukan pukul 06.00 WIB," ujar Bambang usai konferensi pers di Hotel Peninsula, Jakarta Barat.
Baca: 2 Gerbang Tol di Jakarta-Tangerang dan 1 Gerbang Tol Di Jagorawi Akan Diterapkan Sistem Ganjil Genap
Baca: Jangan Lupa! Awal Mei 2018 Gerbang Tol Cibubur 2 Tol Jagorawi Berlaku Ganjir Genap
Bambang mengatakan dengan diberlakukan satu jam lebih awal, pengendara yang memilih menggunakan mobil pribadi bisa berangkat lebih pagi.
Sehingga pergerakan kendaraan di ruas Tol Cawang terdistribusi.
Bambang mengaku sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) DKI Jakarta.
"Kewenangan di Pemda (Pemkot DKI Jakarta). Saya sudah koordinasi dengan pemda dan sekarang pemda melakukan koordinasi secara internal," ungkapnya, Kamis (5/4/2018).
Saat ini, sistem berlaku pada Senin sampai Jumat pukul 07.00 sampai 10.00 dan 16.00 sampai 20.00 WIB di wilayah Sudirman, Thamrin, dan Jalan Gatot Subroto.
