Perampokan di Pondok Labu
Keluarga Ungkap Ciri-ciri Perampok Pondok Labu yang Tewaskan Hunaedi
Menurut Tisa selaku anak bungsu korban, ibunya sempat melihat seseorang yang menyerang ayahnya tersebut hingga tewas.
Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana
TRIBUNJAKARTA.COM, CILANDAK - Sopiah, istri Hunaedi, menjadi saksi kunci perampokan yang mengakibatkan suaminya tewas.
Menurut Tisa selaku anak bungsu korban, ibunya sempat melihat seseorang yang menyerang ayahnya tersebut hingga tewas.
"Ibu lihatnya sekilas, karena langsung lari keluar. Orangnya pendek pakai baju cokelat" kata Tisa saat menjelaskan keterangan Sopiah, ibunya.
Baca: Bawa Golok Mau Tawuran, Pelajar di Cengkareng Sempat Serang Driver Ojek Online
Sedangkan, menantu korban, Didi Sumardi mengatakan ciri-ciri yang dijelaskan Sopiah memiliki badan yang sedikit besar.
"Iya ibu melihat, ciri-cirinya gemuk badannya kekar" katanya.
Menurut penelusuran TribunJakarta.com di lokasi kejadian, Jalan Kayu Manis, Pondok Labu Jakarta selatan Jumat (6/4/2018) hingga hari ini kondisi Sopiah masih trauma.
Baca: 4 Fakta Pasangan Kekasih Bakar Diri di Kamar Kos: Berdekapan dan Sudah Nikah Siri
"Ibu gak bisa diwawancara" kata Didi pada TribunJakarta.com.
Perlu diketahui, Hunaedi yang berstatus pensiunan TNI AL tewas akibat luka tusuk di bagian dada kiri dan perut karena ulah perampok yang menyerangnya pada kamis, (5/4/2018) malam.
Tak hanya itu, menurut anak korban, ibunya sempat melihat kepala suaminya dibenturkan ketembok benerapa kali sebelum tewas.