Ujian Nasional
Server Error Saat UNBK Hari Pertama, Kemendikbud Sebut karena Jaringan Padat
"Harapannya ke depan server menjadi perkota sehingga kendala ini bisa diatasi lebih ringan untuk masuk ke server tersebut," katanya.
TRIBUNJAKARTA.COM - Gangguan server saat pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) hari pertama membuat psikologis para siswa SMP menjadi terganggu.
Gangguan itu membuat pelaksanaan UNBK menjadi tertunda beberapa jam.
"Ya otomatis terganggu ya. Konsentrasi juga sedikit buyar," ujar Hikmal, Siswa kelas IX SMP 111 Jakarta.
Pasalnya, saat teman-temannya di ruangan lain sudah selesai melaksanakan UNBK, Hikmal dan beberapa rekannya yang berada di ruang 9 7 malah belum mengikuti ujian.
Hikmal sebenarnya telah memulai UNBK sekira pukul 10.00 WIB dari jadwal semula yang seharusnya Pukul 07.30 WIB.
Namun karena tiba tiba jaringan kembali error, dia dan beberapa temannya yang bernasib sama sepertinya diimbau untuk keluar dulu dan baru melanjutkan UNBK setelah gangguan kembali normal.
"Tadi sudah mulai ngerjain empat soal. Tapi tiba tiba error, enggak bisa klik option jawaban. Akhirnya kata pengawas disuruh keluar dulu nanti gantian pakai komputer yang lain," ujarnya.
Hal senada disampaikan Heiqal yang juga siswa menjalani UNBK di ruang 9 7 SMP 111 Jakarta.
Terlebih, ia sudah mengerjakan 13 soal UNBK mata pelajaran Bahasa Indonesia sebelum akhirnya laptop yang ia gunakan mengalami gangguan.
"Ya kecewalah. Mana tadi pagi sudah hujan hujanan ke sini. Pas sampai sini ternyata gangguan. Tapi ya mau gimana lagi. Namanya juga dari pusatnya yang error," ujar Heiqal.
Server komputer error juga terjadi di SMPN 13 Depok.
Menurut kepala sekolah SMPN 13 Depok Hehen Hendra kepala soal baru bisa diakses ketiga kelas pada sesi pertama dua kelas pada pukul 09.10 WIB dan kelas selanjutnya pukul 10.05 WIB.
Diketahui para peserta UNBK hari ini menghadapi pelajaran Bahasa Indonesia.
Ia menjelaskan keterlambatan dialami hampir setiap sekolah karena sudah berkoordinasi dengan pihak sekolah lainnya mengenai gangguan server tersebut.
Baca: Maria Simorangkir Jadi Pemenang Indonesia Idol, Judika: Jangan Lupa Untuk Selalu Belajar
"Keterlambatan gangguan server ini kerugiannya yang masuk sesi tiga waktunya menjadi molor, meski molor pengerjaannya tetap ditunggu hari ini," ujar Hehen Hendra kepala sekolah.
Peserta yang mengikuti UNBK di SMPN 13 Depok ini berjumlah 367 orang dari laki laki 162 peserta dan perempuan 205 peserta.
Dengan adanya gangguan server untuk masuk keportal soal UNBK ini diharapkan pihak Kemendikbud ada perbaikan untuk ke depannya.
"Mudah mudahan dari Kemendikbud ada evaluasi tentang server dipusat," katanya.
Ia menambahkan untuk pelaksanaan UNBK server untuk mengakses menjadi perkota untuk menghindari penumpukan peserta mengaksesnya.
"Harapannya ke depan server menjadi perkota sehingga kendala ini bisa diatasi lebih ringan untuk masuk ke server tersebut," katanya.
Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hamid Muhammad berdalih bahwa errornya server saat pelaksanaan UNBK hari pertama kemarin karena hal biasa.
Menurutnya server yang ada penuh karena pada waktu yang bersamaan semua mengaksesnya.
Baca: Nilai Tukar Rupiah Melemah, Bank Indonesia Anjurkan Masyarakat Tak Panik
"Namanya mesin siapa yang bisa ngontrol, Kalau yang akses itu banyak, server itu crowded jadi ada yang bisa nyambung atau nggak. Tadi laporan, itu sudah up." Katanya.
Hamid mengatakan saat ini server sudah ditambah, tetapi memang harus ditambah kembali.
"Itu sudah ditambah kok servernya, Masih kurang kan, jadi memang harus ditambah lagi."katanya.