Inilah Pengalaman Mistis Eko Santoso alias O,Ok, Pria yang 28 Tahun Sebagai Kuncen TPU Jeruk Purut
Hingga saat ini, hampir setiap hari dirinya mengalami kejadian yang janggal dan mistis, seperti yang dialaminya pada malam hari kemarin.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, CILANDAK - Taman Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut, memiliki aura mistis tersendiri dibandingkan dengan TPU yang lainnya.
Pasalnya, beberapa tahun yang silam kemistisan dan keangkeran TPU Jeruk Purut, sempat diangkat menjadi sebuah film yang berjudul Hantu Jeruk Purut.
Baca: 5 Bulan Tidak Beres Mengurus Kartu Keluarga, Wawan: Ternyata Ribet dan Berbelit-belit
Hal inilah yang diucapkan oleh Eko Santoso (60) alias Babeh O,ok, pria yang sudah 28 tahun berprofesi menjadi kuncen di TPU Jeruk Purut.
Ditemui TribunJakarta.com di area TPU Jeruk Purut, Babeh O,ok menceritakan pengalaman hidupnya selama menjadi kuncen.
Baca: Usai Disambut Lantunan Selawat, Sultan Brunei Diajak Presiden Jokowi Main Bulu Tangkis
"Ya kalau babeh disini ngerawat makam, membantu mendoakan, terus juga melayani orang-orang yang wisata mistis kesini, atau uji nyali lah lebih tepatnya," ujar Babeh di TPU Jeruk Purut, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (3/5/2018).
Babeh memulai profesinya tersebut kurang lebih sejak tahun 1990, dimana ketika itu dirinya masih berusia 32 tahun.
Sejak saat itu, setiap hari dirinya bekerja di TPU Jeruk Purut, suka dan duka pun telah ia lalui selama 28 tahun.
Baca: Jadi Kepala Sekolah di 2 SD, Paiji: Jaga Dua Sekolah Kayak Punya Dua Istri
Hingga saat ini, hampir setiap hari dirinya mengalami kejadian yang janggal dan mistis, seperti yang dialaminya pada malam hari kemarin.
Ketika itu, babeh menemukan sebuah gagang pacul yang tergeletak di atas sebuah makam, setelah ia simpan, keesokan harinya gagang pacul itu menghilang.
Setelah ditanya ke semua penggali makam, mereka mengatakan tidak ada yang merasa kehilangan gagang pacul.
Selain itu, pengalaman mistis yang hampir setiap minggu ia temui adalah, ketika dirinya harus menangani pengunjung yang beruji nyali dan mengalami kesurupan roh halus.
Baca: Senang Ditahan di Rutan Cipinang, Fredrich Yunadi: Asal Jangan di Rutan KPK
"Terakhir jam 02.00 WIB saya dibangunin buat ngobatin pengunjung yang kesurupan, soalnya dia ngga izin dulu makanya kesurupan," tutur Babeh.
Babeh menuturkan, banyak pejabat dan juga kalangan artis yang tutup usia, dan dimakamkan di TPU Jeruk Purut.
"Di sini ada makam musisi legendaris almarhum Chrisye, terus ada artis dan pejabat lainnya juga," tutur Babeh.
Dari upahnya bekerja di TPU Jeruk Purut, Babeh mampu menafkahi 12 orang anaknya, dari hasil pernikahannya dengan dua orang istrinya.
Baca: Sandiaga: Coba Tanya Hati Nurani, Pantas Tidak Gunakan Mobil Dinas Mudik Lebaran?
Bahkan, empat dari 12 anak Babeh O,ok berhasil melanjutkan pendidikan, hingga ke jenjang tertinggi yakni Universitas.
Ia mengatakan, dirinya hanya bersyukur meskipun sudah tua usianya, namun dirinya masih memiliki badan yang sehat, dan bisa terus mencari nafkah untuk keluarganya.
Terakhir Babeh mengatakan, jika dirinya berhenti menjadi kuncen di TPU Jeruk Purut, maka posisinya akan digantikan oleh seorang anak laki-lakinya.
"Kalau babeh udah berhenti nanti yang gantiin anak laki-laki babeh, tapi belum sekarang, masih belajar dia doa-doanya," ujar Babeh sambil tersenyum.