Pilpres 2019

Didesak Najwa Shihab Umumkan Cawapres Jokowi, Sekjen PDI Perjuangan: Tunggu Last Minute

"Lalu, kalau ditanya mengenai hitungan nama calon wakil berarti dalam waktu berapa lama lagi," tanya Najwa.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Wahyu Aji
YouTube
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto 

"Ini juga yang kami perhitungkan dalam kerjasama antar partai politik," bebernya.

Dalam kesempatan itu, tampak Ketua Korbid DPP Golkar, Happy Bone mengklaim akan tetap konsisten mendukung Jokowi sebagai capres 2019.

“Tidak mungkin pindah koalisi bagi Golkar. Yang ingin kita lakukan adalah meningkatkan elektabilitas,” imbuhnya. 
Ini Videonya:

Jokowi Kerap Dituduh Jadi Antek Asing

Kerap disebut sosoknya sebagai antek asing, membuat Presiden Joko Widodo angkat bicara terkait isu tersebut.

Bantahan terkait isu tersebut diungkapkan dirinya di acara Mata Najwa yang ditayangkan pada Rabu malam (25/4/2018).

Antek asing disematkan kepadanya berkaitan pengesahan Peraturan Presiden No. 20 tahun 2018 tentang Tenaga Kerja Asing (TKA) yang dianggap sebagai pintu masuk tenaga kerja dari luar negeri.

Menurut Jokowi, keberadaan TKA tersebut merupakan hal wajar di era globalisasi saat ini.

Dirinya juga tak menampik adanya peningkatan TKA di Indonesia dalam satu tahun terakhir.

 40 Hari Adara Wafat, Rasyid Rajasa Beberkan Kerinduan Hingga Cinta Tak Akan Pudar

"Tenaga kerja kita yang ada di Cina, informasi yang saya terima ada 80 ribu. Juga tak ada masalah. Saya kira ini kepentingan ekonomi," jelasnya.

Dirinya juga menjelaskan kalau birokrasi tenaga kerja asing yang disederhanakan itu bukan maksud berpihak kepada TKA, melainkan untuk merampingkan birokrasi di Indonesia.

Jokowi mengungkapkan penyederhanaan birokrasi agar Indonesia tak memiliki birokrasi yang ruwet.

"Semakin banyak orang membuka lapangan pekerjaan karena ada pembukaan investasi, larinya justru adalah membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya kepada masyarakat," tegasnya.

"Menyederhanakan perizinan tidak hanya soal TKA, tapi juga ditarik ke ranah politik, jadi kejadiannya seperti itu," lanjutnya.

Sementara itu, di tayangan Mata Najwa sebelumnya, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera tidak menyangkal adanya kepercayaan masyarakat dengan isu komunisme hingga Jokowi disebut berpihak kepada asing.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved