Si Kucing Obesitas 'Bronson', Jalani Diet Ketat Demi Mencapai Berat Badan yang Ideal

Melihat orang dengan kondisi obesitas memang sudah tidak mengagetkan lagi, bagaimana jika ini terjadi pada kucing?

Penulis: Ananda Bayu Sidarta | Editor: Erik Sinaga
Grafis Tribun Jakarta
Kucing Obesitas 'Bronson' 

"Tes darahnya menunjukkan bahwa dia tidak memiliki masalah kesehatan yang akan menyebabkan kenaikan berat badan ini, jadi itu hanya terlalu berlebihan. Kami berpikir bahwa Bronson pernah melakukan diet kibble, yang kebanyakan adalah karbohidrat. Kami sangat yakin dia diberi makan beberapa jam sebelumnya."

"Kami sudah mengubahnya. Dia sekarang makan makanan basah yang bebas gandum dan rendah lemak. Kami menambahkan air ke dalamnya sehingga menjadi semacam sup untuk mengisi tubuhnya. Dia suka makanan enak, tapi kamu bisa bilang dia hanya ingin lebih. Dia membangunkan kita di tengah malam mengeong untuk meminta camilan."

Bronson
Bronson ()

Bronson masih harus menurunkan berat badannya, karena ia harus cukup langsing untuk menjalani operasi karena giginya yang patah.

Dia terlalu berat untuk anestesi secara aman, dan dia terbatas untuk tinggal di dalam rumah karena kesehatannya tidak cukup kuat untuk menggunakan obat untuk melindunginya dari kutu.

Dia harus menurunkan beberapa kilo lagi sebelum dia dapat menjalani hidup sepenuhnya.

"Dokter hewan kami menemukan bahwa salah satu giginya patah dan perlu ditarik tetapi saat ini dia sangat membutuhkan anestesi untuk melakukan operasi dengan aman," jelas Mike.

"Sejauh ini, dia kehilangan 6,8kg, tetapi semoga dalam beberapa bulan dia bisa mencabut gigi itu. Kami pikir kali ini tahun depan dia akan memiliki kualitas hidup yang jauh lebih baik."

"Dia tidak senang dengan perubahan gaya hidup tapi semoga dia akan lebih bahagia ketika dia bisa bergerak lebih baik dalam beberapa bulan," ungkap Mike.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved