Perjuangan Driver Ojol Wa Ode Cari Keadilan Sebagai Korban KDRT, Suami Justru Pulang Minta Maaf

Pengendara ojek online Wa Ode yang belakangan viral mengaku pernah merasakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Wa Ode bahkan sempat lapor polisi.

Penulis: Bima Putra | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
TribunJakarta
Wa Ode Siti Zuhroh Badiah dan dua anaknya saat berada di rumah, Limo, Depok, (28/9/2018). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, LIMO - Sebelum perjuangan Wa Ode Siti Zuhroh Badiah (32) memboyong anaknya mengojek viral, dia telah lebih dulu berjuang sebagai terduga korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan suaminya, Akhmad Fauji (33).

KDRT teranyar yang dialami Wa Ode terjadi pada (9/11/2017) sekira pukul 05.40 WIB di satu kampus terkemuka Tangerang Selatan Akhmad bekerja sebagai petugas keamanan.

Akhmad diduga menghantam bagian belakang kepala Wa Ode menggunakan benda tumpul seperti batu hingga membahayakan nyawa istrinya.

"Saya sudah lapor ke pihak kampus, tapi enggak ada tanggapan. Mereka malah terkesan ngetawain saya. Saya sudah ketemu empat orang pihak kampus, termasuk Kasubag dan Komandan Regu security. Sudah kirim surat ke rektor juga," kata Wa Ode saat dihubungi wartawan, Minggu (30/9/2018).

Dugaan KDRT itu berawal saat Wa Ode meminta uang makan kepada Akhmad yang sedang menjalankan tugasnya sebagai security satu kampus di Ciputat.

Alami Kejadian Mistis, Ruben Onsu Sebut Ada yang Inginkan Dirinya Mati: Ada Energi Gelap Mengikuti

Antusias Ikut Jalan Sehat Pakai Sarung di Monas, Peserta: Acaranya Unik

Karena Akhmad menolak memberikan uang, Wa Ode meminta kembali sepeda motor jenis sport yang uang cicilannya diduga merupakan miliknya.

Akhmad yang diduga menghantam bagian leher Wa Ode karena kesal sepeda motor tunggangannya hendak diminta kembali.

Tak berhenti di situ, Wa Ode merasa dimanfaatkan suaminya karena meski dua kali keguguran, Akhmad diduga tetap tak peduli karena menyuruhnya lekas bekerja kembali.

"Saya sempat dua kali keguguran pas kerja jadi call center sama dth admin. Waktu kerja sering capek dan stres, gerak sedikit pendarahan. Tapi pas saya dirawat itu suami malah bilang 'Pokoknya nih ya,abis dari sini lo kerja lagi'. Sekarang masih belum cerai karena enggak ada biaya," tuturnya.

Hanya Tunjukan STNK Motor, Yuk Nikmati Promo Tiket ke Dufan Selama Oktober!

Detik-detik Tanah Hingga Bangunan Bergeser Terekam Video Amatir, Dikabarkan Terjadi di Wilayah Palu

Bukan kali itu saja Akhmad diduga melakukan KDRT, sejak November 2011 resmi menikah Wa Ode diduga kerap mengalami KDRT.

Wa Ode telah berupaya mendatangi satu Lembaga Bantuan Hukum (LBH) guna meminta bantuan menghadapi proses hukum.

Namun upaya ibu Azzhara Yuriko Akhmad (4) dan Keisha Zanneta Faiza (1) justru menemui hasil yang tidak menyenangkan karena pihak LBH meminta uang bila perkaranya menang.

"Saya coba ke LBH, tapi mereka nanya kalau nanti kasusnya menang mau bayar berapa. Terus untuk biaya ini, itu mau bayar berapa. Kalau ada uang lebih mau ngasih dia berapa. Makannya sampai sekarang saya belum laporan ke polisi," lanjut Wa Ode.

Kisah Putra Ahmad Yani Lihat Langsung Ayahnya Dijemput, Ditembak Lalu Diseret Pasukan Tjakrabirawa

Malam Ini, Bamus Tangerang Selatan Gelar Nobar Film G30S/PKI di Serpong

Mendapat perlukan tak menyenangkan membuat Wa Ode yang menyandang gelar Sarjana Hukum Perdata pesimis dengan penanganan hukum di Indonesia.

Akhmad yang diduga berselingkuh pernah menggugat cerai Wa Ode di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

Tapi peradilan pada Oktober 2017 lalu gugur karena Akhmad diduga kerap tidak menghadiri persidangan juga menolak membayar nafkah Iddah dan Mut'ah sesuai ketentuan agama Islam dalam perceraian.

"Dia cuman beberapa kali datang pas persidangan dan enggak mau bayar nafkah Iddah sama Mut'ah. Jadi hakim mutus perkaranya gugur. Hakimnya juga sampai nangis dan minta saya ngajuin gugatan," ucapnya.

Wa Ode yang hingga kini masih berstatus istri Akhmad sudah memaafkan dugaan tindakan KDRT oleh Akhmad dan intimidasi yang dilakukan keluarga besar suaminya.

Kisah Bek Timnas U-16 Indonesia Yudha di Dunia Sepak Bola, Selangkah Lagi Menuju Piala Dunia U-17

Antusias Ikut Jalan Sehat Pakai Sarung di Monas, Peserta: Acaranya Unik

Akhmad yang diduga memaksa Wa Ode bekerja keras untuk membelikan sepeda motor jenis sport dan mengkuliahkannya telah beberapa kali mendatangi Wa Ode guna meminta maaf.

Dia berdalih menikah siri dengan perempuan lain karena terpengaruh kekuatan gaib yang digunakan istri sirinya.

"Habis saya viral yang ngojek itu dia datang minta maaf, katanya dia diguna-guna gitu sama istri sirinya. Tapi saya tetap mau cerai, sekarang juga sudah enggak tinggal bareng lagi," kata Wa Ode.

Wa Ode juga belum melapor ke polisi karena TKP dia mengalami KDRT tak hanya di area kampus tempat Akhmad bekerja.

Tapi juga di kediamannya yang status kepemilikannya masih belum jelas karena SHGB masih atas nama pengembang sedangkan sertifikat tanah atas nama pemilik sebelumnya.

"Saya bingung harus lapor ke mana, takutnya juga nanti butuh uang untuk visum dan lainnya. Sudah hidup seperti ini tapi masih susah juga mau cari keadilan," jelasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved