Terduga Teroris Tewas Ditembak di Tanjung Balai: Lempar Pisau ke Petugas dan Temuan Bahan Peledak

Densus 88 Anti Teror Mabes Polri menggerebek sebuah rumah di di Gang Jumpul, Kelurahan Kapias, Pulau Buaya, Sumatera Utara.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Muhammad Zulfikar
Tribun Medan/HO
Warga menyaksikan lokasi kamar mandi umum tempat kedua laki-laki tak dikenal bersembunyi dan akhirnya diberondong dengan peluru di kawasan Jalan Jumpul Lingkungan VI, Kelurahan Kapias Pulau Buaya, Kecamatan Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai, Kamis (18/10/2018). 

Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri mengamankan bom rakitan dari penangkapan terduga teroris di Kota Tanjung Balai, Kabupaten Asahan.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja membenarkan bahwa adanya penangkapan dua terduga teroris di Kota Tanjungbalai.

"Dari penangkapan terduga teroris, petugas ada mengamankan bahan peledak diduga sudah dirakit," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Tatan Dirsan Atmaja, Jumat (19/10/2018).

Tatan menambahkan, bahwa ia belum mendapatkan data lengkap terkait penangkapan dua terduga teroris di Tanjung Balai tersebut.

"Belum ada data lengkap, nanti kalau data sudah lengkap, kita infokan langsung. Kapolda sekarang sedang menuju TKP," jelas Tatan.

Densus 88 Anti Teror Mabes Polri, mengamankan dua terduga teroris di kota Tanjung Balai.

Terdengar suara tembakan saat penggerebekan rumah terduga teroris di Gang Jumpul, Kelurahan Kapias, Pulau Buaya, yang dihuni terduga teroris.

Terduga Teroris Ditembak Mati

Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri menyita barang bukti berupa pipa diduga bom rakitan yang dibawa dua orang pria yang diduga teroris.

Keduanya dilumpuhkan di Jalan Jumpul, Lingkungan IV, Kelurahan Kapias Pulau Buaya, Kecamatan Teluk Nbung, Kota Tanjungbalai.

Kapolres Tanjungbalai AKBP Irfan Rifai saat dihubungi melalui selularnya, Jumat (19/10/2018) menyatakan kedua teroris yang ditembak pihak Densus 88 masih satu rangkaian dengan peristiwa penangkapan teroris pada Mei 2018 silam.

Keduanya, kata orang nomor satu di Polres Tanjungbalai ini masing-masing berinisial AN dan RI yang merupakan warga Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai dan Kabupaten Asahan.

Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror
Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror (TRIBUN LAMPUNG/Perdiansyah)

Mengenai bagaimana kondisi terduga teroris yang ditembak, Kapolres Tanjungbalai menyuruh wartawan untuk bertanya langsung ke Humas Mabes Polri.

"Penembakan terpaksa dilakukan karena kedua pelaku melawan dengan cara melemparkan pisau ke arah petugas. Terkait kondisinya, rekan-rekan silakan bertanya ke Mabes,"ujarnya.

Dikatakan Irfan pihaknya masih melakukan penyelidikan lanjutan yang sudah dimulai sejak pagi tadi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved