Basuri Tjahaja Purnama Sebut Ayahnya Lebih Keren daripada di Film, Fifi Lety Singgung Sidang Ahok

Basuri Tjahaja Purnama menulis sosok ayahnya lebih keren dibandingkan di fil A Man Called Ahok. Fifi Lety berterima kasih dan ungkap beberapa kenangan

Penulis: Erlina Fury Santika | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
TribunJakarta/Suci Febriastuti
Kuasa hukum Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Tamansari, Jakarta Pusat, Rabu (4/4/2018). 

Ia menambahkan, di perayaan hari ulang tahunnya yang terakhir bersama sang ayah, bulan Desember berikutnya sang ayah meninggal dunia.

Wafatnya ayah Fifi Lety Tjahaja Purnama jatuh tanggal 13 Desember 2016, bertepatan dengan sidang Ahok.

Fifi Lety Tjahaja Purnama menerangkan saat itu Ahok membacakan eksepsi atau pembelaan sampai menangis.

Hal itu dikarenakan Ahok ingat mendiang ayahnya dan pesan untuk terus mencintai Indonesia.

Jenguk Ahok di Mako Brimob, Daniel Mananta Justru Kena Semprot

Carita Indro Warkop Usai Nonton A Man Called Ahok: Ini Adalah Tentang Kejujuran

Diangkat Ahok Dicopot Anies, Pria Ini Sukses Bawa Transjakarta Capai Target 500 Ribu Penumpang

Fifi Lety Tjahaja Purnama mengaku saat itu dirinya turut menangis.

"Di hut aku yg terakhir dengan Papa. Di tahun yg sama Tgl 13 December Papa meninggal bertepatan dengan Tgl hari sidang dimana koko Ahok bacakan eksepsinya sampai nangis karena ingat Papa dan pesan mencintai Indonesia dan berburu harimau dgn saudara kandung."

"Kami berdua nangis ingat Papa," tulis Fifi Lety Tjahaja Purnama.

Namun setelah sidang itu, Ahok tidak pernah menangis lagi dan tetap tegar hingga hari putusan.

"Setelah sidang ini koko Ahok tdk pernah nangis dan tetap tenang tegar sampai hari putusan."

"So proud of both of you Papa and my brothers and my mum she is amazing women ( proverbs 31) truly I am so blessed have you all in my life (sangat bangga kepada keduanya, Papa dan kakak laki-lakiku dan ibuku, dia perempuan luar biasa. Saya sangat bersyukur memiliki kalian dalam hidup saya)," tandas Fifi Lety Tjahaja Purnama.

Sebelumnya, Fifi Lety Tjahaja Purnama pernah mengkritik habis film A Man Called Ahok.

Fifi Lety mengaku dirinya tak tega saat menonton film A Man Called Ahok.

Pasalnya menurut Fifi Lety di film tersebut kehidupan masa kecilnya digambarkan begitu berbeda.

Tak hanya itu sosok sang ayah sampai sopir keluarga Fifi Lety pun tak sama dengan di kehidupan nyata.

"Saya enggak tega nontonnya masa kecil kami, dan papa mama kami jadi beda bahkan sopir kami pun beda," tulis Fifi Lety dikutip TribunJakarta.com pada Selasa (7/11/2018).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved