Video Viral Guru 'Dikeroyok' Murid: Tanggapan Mendikbud, Hingga Pengakuan Guyonan Kelewat Batas

Video sejumlah siswa SMK NU 3 Kaliwungu Kendal yang tengah menunjukan aksi kurang ajar kepada guru viral di media sosial. Ini pengakuan sang guru.

Penulis: Wahyu Aji Tribun Jakarta | Editor: Erik Sinaga
capture video
Joko dikeroyok murid SMK NU 3 Kaliwungu Kendal, Jawa Tengah di depan kelas. 

Karena larut dalam suasana bercanda, murid-murid pun secara tidak sopan malah bersikap seperti mengkeroyok dan memukuli sang guru.

“Biasanya juga tidak begitu. Itu hanya sekelompok anak saja, tidak satu kelas atau semua anak begitu. Yang dapat saya sampaikan yaitu tidak ada kekerasan dan pemukulan, tapi memang guyonan (candaan)nya kelewat batas,” kata Joko Susilo.

Joko Susilo Guru SMK NU 03 Kaliwungu Kendal
Joko Susilo Guru SMK NU 03 Kaliwungu Kendal (TribunJateng.com/Reza Gustav)

Ketika ditanyai apakah dirinya merasa marah atau tidak, dia menjawab tidak namun berusaha sabar.

“Saya tidak marah. Waktu itu setelah guyonan itu saya lanjut kerja (mengajar) sampai selesai. Ya, cuman harus sabar dan saya berusaha sabar,” kata Joko Susilo.

Untuk persoalan selanjutnya, ia mengatakan akan seluruhnya menyerahkan hal tersebut kepada pihak sekolah dan pihak-pihak lain yang terkait.

“Itu urusan sekolah. Tugas saya sebagai guru melaksanakan kegiatan belajar-mengajar saja,” tutur Joko Susilo

“Setahu saya hari ini akan ada rapat antara keluarga murid dan sekolahan untuk membahas hal tersebut,” tambahnya.

Sebelumnya, pihak sekolah juga telah mengklarifikasi hal tersebut dan menjelaskan bahwa video murid yang beramai-ramai tampak mengkeroyok dengan gurunya tersebut hanya guyonan semata.

Sementara itu, Joko Susilo berharap kejadian tersebut tidak terulang lagi.

“Saya berharap dengan sangat dan meminta kepada seluruh murid bahwa kejadian atau guyonan tersebut tidak terulang kembali. Saya juga meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat yang telah menonton video tersebut. Yang jelas tidak benar ada kekerasan dan pemukulan,” pungkas Joko Susilo.

Respon Kepala Sekolah

Kepala SMK NU 3 Kaliwungu, Muhaidin membenarkan bahwa kejadian tersebut berlangsung di sekolah mereka.

Muhaidin menuturkan bahwa siswa yang melakukan tindakan tersebut yakni siswa kelas X jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dan identitas guru yang dalam video itu yakni Joko Susilo (54).

"Kejadiannya hari Kamis (8/11/2018) Saat itu tengah pelajaran terakhir yaitu pelajaran gambar kosntruksi mesin. Sang guru tengah menyakan salah satu siswa karena tidak membawa alat peraga, siswa lainnya pun jadi gaduh karena temannya tidak membawa. Di saat itu juga ada siswa yang bercanda melempar kertas ke pak Joko," jelas Muhaidin, Minggu (11/11/2018).

Setelah itu para siswa yang menggoda Joko Susilo dengan melakukan mendorong sang guru.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved