Pilpres 2019
Dituding Sebarkan Ajakan Golput, Kreator Nurhadi-Aldo Malah Sarankan Ada Kertas Kosong di Pilpres
Kemunculan parodi capres dan cawapres Nurhadi-Aldo dituding menyebarkan ajakan untuk golput di Pilpres 2019.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Rr Dewi Kartika H
TRIBUNJAKARTA.COM - Kemunculan parodi capres dan cawapres Nurhadi-Aldo dituding menyebarkan ajakan untuk golput di Pilpres 2019.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanudian Muhtadi menjelaskan kehadiran Nurhadi-Aldo dengan kutipan satirnya bisa menambah ketidakpedulian masyarakat terhadap pemilu.
"Itu bisa menambah apatisme politik," ujar Burhanudin dikutip TribunJakarta.com dari Kompas.com, pada Kamis (11/1/2019).
Ingin mengkonfirmasi tudingan tersebut, pembawa acara Rossi Kompas TV, Rosianna Silalahi langsung menanyakannya kepada kreator Nurhadi-Aldo, Edwin.
"Kemudian ada juga kecemasan yang Anda lakukan beserta tim ini justru memperbesar ketidakpercayaan pada demokrasi, politik, dan justru akan memperlebar golput di Pilpres," ujar Rossi dikutip TribunJakarta.com dari saluran YouTube Kompas TV.
Tak terduga, Edwin mengatakan hal tersebut justru baik apabila memang benar terjadi.
Pasalnya menurut Edwin efek yang ditimbulkan dari munculnya Nurhadi-Aldo dapat mengedukasi masyakarat dalam mememilih pemimpin negara di Pilpres 2019.

• Bahas Capres Fiktif Nurhadi, Sudjiwo Tedjo Bantah Maman Suherman, Rosianna Silalahi Justru Tertawa
• Sudjiwo Tedjo Curiga Orang di Balik Nurhadi-Aldo Berhubungan dengan Jokowi, Sang Kreator Buka Suara
TONTON JUGA
"Itu justru malah makin bagus, jadi masyarakat itu akan teredukasi kalau memamg enggak ada yang benar-benar baik untuk pemimpin kita, ngapain kita pilih," terang Edwin.
Mendengar jawaban Edwin, Rossi tampak terkejut.
Ia bahkan sampai melepaskan kacamatanya.
Rossi kemudian menganggap pernyataan Edwin, membenarkan tudingan yang menyebut kehadiran Nurhadi-Aldo adalah untuk menerbakan ajakan golput.
"Berarti benar dong anda menganjurkan golput?" tanya Rossi.

• Viral Sosok Nurhadi dan Aldo, Capres Poros Ketiga yang Banyak Relawan dan Pendukungnya
• Heboh Capres Fiktif Nurhadi-Aldo, Peneliti LSI Denny JA : Masyarakat Jenuh dengan Pilpres 2019
Edwin menegaskan dirinya tak menganjurkan golput, namun ia malah menganjurkan adanya kertas kosong di Pilpres 2019.
Edwin beranggapan kertas kosong tersebut dapat menjadi jawaban bagi masyarakat yang masih bimbang dalam menentukan pilihan pada 17 April 2019 mendatang.
"Hmm untuk saya tidak menganjurkan golput," kata Edwin.
"Tapi saya ingin kelak adanya kertas kosong di pemilu, untuk masyarkat yang masih bimbang dengan pilihannya,"
"Karena opsi kertas kosong ini hadir di negara-negara maju," tambahnya.

• Viral di Media Sosial, Pasangan Fiktif Nurhadi-Aldo Kini Punya Mars Karya Saykoji
• Viral Sosok Nurhadi dan Aldo, Capres Poros Ketiga yang Banyak Relawan dan Pendukungnya
Rossi lantas mengatakan pernyataan Edwin bertentangan dengan Nurhadi yang kebetulan juga hadir di acara tersebut.
Sebelumnya Nurhadi menegaskan untuk tidak golput di Pemilu 2019.
"Oke ini agak bertentangan denagn apa yang dikatakan capres anda (Nurhadi), karena capres anda sangat menhindari golput," kata Rossi.
"Kreatornya memberikan kesan lebih baik golput bila tidak ada yang baik," tambahnya.
Edwin terlihat bingung menanggapi hipotesis dari Rossi.

• Di Balik Koalisi Indonesia Tronjal Tronjol Maha Asyik, Ada Nurhadi si Tukang Pijat yang Bersahaja
• Viral Paslon Fiktif Nurhadi-Aldo, Sandiaga Uno: Ini Koreksi Buat Kami
Ia mengatakan permasalahan untuk golput dan tidak adalah pilihan dari masyarakat sendiri.
"Hmm intinya semua itu piliha mba," ucap Edwin.
"Ya emang itu pilhan," imbuh Rossi.
Rossi mengungkapkan banyak politisi yang merasa kemunculan Nurhadi-Aldo membangkitkan semangat untuk golput di Pilpres 2019.
Rossi kemudian kembali menegaskan pertanyaanya soal golput.
"Ketika saya berbicara dengan politisi mereka merasakan bahwa ada semangat supaya golput di 2019 nanti," ujar Rossi.
• Jawaban AHY Saat Ditanya Akan Maju di Pilpres 2024 dengan Sandiaga Uno, Pilih Sebutkan Sosok Lain
• Ketua Fraksi Nasdem Sarankan Pemilihan Wagub DKI Usai Pelaksanaan Pilpres 2019
"Saya mau tanya sekali lagi, apakah benar anda mengkampanyekan golput di 2019 nanti?" tambahnya.
Edwin tak menjawab pertanyaan Rossi dengan tegas.
Ia malah menjelaskan dirinya beserta tim Nurhadi-Aldo berusaha mengkampanyekan agar masyarakat sadar dengan kondisi yang ada.
Pasalnya menurut Edwin masyakarat kerap memperdebatkan soal Pilpres 2019 hingga melupakan kondisi kehidupan mereka yang masih sulit.
"Kami lebih mengkampenyakan kesadaran masyarakat tentang keadaan masyarakat, yang debat mulu tapi masih tetep kismin (miskin)," ujar Edwin.
SIMAK VIDEONYA: