Pilpres 2019

Polemik Pelarangan Prabowo Salat Jumat di Masjid Agung Kauman, Sudirman Said: Saya Prihatin

Ia mengatakan Indonesia saat ini sudah sangat toleran. Perbedaan pilihan politik tidak sampai menghambat orang lain beribadah.

Penulis: MuhammadZulfikar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Tribunnews.com/Herudin
Bacawapres Prabowo Subianto keluar dari gedung KPU Jakarta menyapa pendukungnya usai melakukan pendaftaran bersama Sandiaga Uno, Jumat (10/8/2018). Prabowo Subianto bersama Sandiaga Uno mendaftar ke KPU sebagai syarat pencalonan untuk mengikuti Pilpres 2019. 

Pengasuh Pondok pesantren Al Faroos Tebuireng, Jombang, Jawa Timur tersebut mengatakan, selama ini ada pertanyaan apakah Prabowo ibadah solat Jumat atau tidak. Namun anehnya ketika hendak Solat Jumat, Prabowo justru ditolak.

Politikus PDIP Minta Kader PSI Belajar Tata Krama Politik Indonesia

Ngaku Tak Memiliki Kenangan dengan Prabowo, Ustaz Yusuf Mansur Beberkan Kekhawatiran Jokowi

Pamerkan Surat Ahmad Dhani yang Ditulis di Bui untuk Sang Ibu, Mulan Jameela: Janji Allah Itu Pasti

"Katanya banyak yang tanya Prabowo solat Jumat di mana? Nah ini mau Solat Jumat kok engga boleh," katanya.

Prabowo menurutnya, ibadah solat jumat bukan untuk kampanye atapun pencitraan. Selama ini Prabowo paling tidak suka apabila sedang beribadah ada foto atau kamera yang mengabadikannya.

"Yakinlah nanti solat jumat engga pakai kamera kok. Karena pak Prabowo tidak pernah kalau solat difoto atau disyuting. Jadi saya sangat prihatin sampai takmir masjid melarang orang Jumatan. Ini hal yang luar biasa buat kita," katanya.

Masyarakat menurut Gus Irfan tidak perlu khawatir dengan penolakan atau pelarangan takmir Masjid Kauman Semarang itu. Masyarakat memiliki hak untuk beribadah di manapun.

"Datang saja, masa Jumatan engga boleh. Terus begini tipikal umat Islam itu, seperti adonan roti, kalau dikerasi malah seperti adonan roti. Ditekan engga mungkin habis, malah dari sela sela jari, engga usah khawatir Jumatan saja," pungkasnya. (Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved