Polemik Penjualan Saham PT Delta Djakarta, Ketua DPRD DKI Tak Tanggapi Surat yang Dikirim Anies

Prasetyo menilai, keputusan Anies tidak tepat, apalagi PT Delta Djakarta selama ini telah menyumbang deviden yang cukup besar.

Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Wahyu Aji
Warta Kota/Theo Yonathan Simon Laturiuw
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan wakilnya, Sandiaga Uno, bersama Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi, di rapat Paripurna RAPBD 2018 di Gedung DPRD DKI, Rabu (15/10/2017). 

"Ya kami coba terus. Kami berniat melaporkan itu. Kami laporkan kepada rakyat Jakarta bahwa wakil-wakil Anda ingin tetap memiliki saham bir. Biar nanti warganya juga yang ikut menyampaikan aspirasi," kata Anies Baswedan, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (5/3/2019).

Menurut Anies, sebagai anggota dewan perwakilan rakyat sudah sepatutnya DPRD Provinsi DKI Jakarta mendengar apa yang menjadi aspirasi bagi warga Jakarta.

Apalagi Prasetyo, merupakan wakil rakyat di Jakarta.

Anies Baswedan menyebut akan meminta warga Ibu kota untuk menjelaskan aspirasinya mengenai rencana penjualan saham perusahaan bir milik Pemprov DKI tersebut.

Jika warga setuju, Anies menuturkan akan lapor bahwa Prasetyo kekeh tak ingin melepas saham minuman beralkohol itu.

"Kalau menurut warga memang sesuai aspirasi wakilnya, ya kita kan jalan terus. Tapi kalau warga tidak setuju, sampaikan ke dewan. Jadi ketika wakil rakyat tidak menyetujui, ya kami laporkan rakyat 'Ini dewan anda ingin punya saham bir, terus ingin punya untung dari saham bir'," kata Anies.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved