Pilpres 2019
AKP Sulman Minta Maaf Sebut Polri Tak Netral, Kicauan Fahri Hamzah Bandingkan Ratna Sarumpaet Viral
Fahri Hamzah lantas langsung menanggapi permintaan maaf AKP Sulman Aziz itu. Fahri Hamzah membandingkan kasus AKP Sulman Aziz dengan Ratna Sarumpaet.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Kurniawati Hasjanah
(Lalu ngaku salah dan minta maaf).
KASUS SELESAI, BEBAS!," tulis Fahri Hamzah.
Ia kemudian membandingkannya dengan kasus yang melibatkan Ratna Sarumpaet.
Fahri Hamzah menjelaskan meski Ratna Sarumpaet sudah meminta maaf atas kebohongannya, namun proses hukum tetap berjalan.
• Lucinta Luna Meringis Terjatuh dari Tangga di Kapal Pesiar, Bagian Tubuhnya Ini Sampai Copot & Patah
• Pertemuan dengan Shaheer Sheikh Viral, Ayu Ting Ting Bahas Keinginan Bilqis Punya Ayah Orang India
"Seorang Ratna BERBOHONG dipukul preman, gempar berita.
(Lalu ngaku salah dan minta maaf).
KASUS LANJUT, DITAHAN!," tulis Fahri Hamzah.
AKP Sulman Aziz Kronologis hingga Cabut Laporan
Mantan Kapolsek Pasirwangi Kabupaten Garut AKP Sulman Aziz membuat heboh dengan pengakuannya bahwa sejumlah kapolsek di Garut mendapat arahan untuk memenangkan pasangan nomor urut 01 di Pilpres 2019 mendatang.
Pernyataan itu disampaikan AKP Sulman Aziz kepada media melalui perantara Lokataru di Jakarta, Minggu (31/3/2019).
Belum genap sehari, AKP Sulman Aziz mencabut keterangannya tersebut.
AKP Sulman Aziz dimutasi dari jabatannya sebagai Kapolsek Pasirwangi setelah dua tahun menduduki posisi tersebut.
Sebelum menjadi Kapolsek Pasirwangi, AKP Sulman Aziz pernah menjabat sebagai Kasatlantas Polres Garut.
Dia mencabut keterangannya tentang adanya arahan dari Kapolres Garut kepada para kapolsek untuk memenangkan pasangan nomor urut 1 Jokowi-Maruf Amin dalam jumpa pers di Mapolda Jabar, Senin (1/4/2019).
Saat jumpa pers, AKP Sulman Aziz didampingi oleh Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.