Hari Terakhir Pendaftaran A5, Staf KPU dan Pemilih Kerepotan di Jakarta Pusat

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Staf Komisi Pemilihan Umum (KPU) sangat sibuk melayani para pemilih yang hendak membuat formulir A5, pada hari terakhir, 10 April 2019.

Keruwetan ini disebabkan sekitar 300 orang berbondong-bondong datang ke kantor KPU.

"Ada sekitar 300 lebih orang terdata di data kami, hari ini lebih ramai," kata Nizar, Staf KPU Jakarta Pusat, di kantor KPU Jakarta Pusat, Rabu (10/4/2019).

Nizar menambahkan, para staf KPU bekerja keras melayani pemilih yang memiliki kendala dalam pemenuhan syarat-syarat untuk mengajukan formulir A5.

"Kebanyakan, mereka baru datang saat hari terakhir karena mungkin baru sempat waktunya," ujar Nizar.

Hal ini dibenarkan oleh Laura selaku warga Bandung, Jawa Barat, yang hendak membuat formulir A5.

Kata Laura, dirinya sudah mengajukan syarat-syarat untuk membuat formulir A5.

Namun, dia sudah dua kali diminta staf KPU untuk membuat format surat penugasan kerja yang benar.

• Tak Bisa Dapat Formulir A5, Banyak Calon Pemilih Merasa Digolputkan

Syarat-syarat itu yakni membawa KTP asli, fotokopi KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat keterangan penugasan kerja.

"Saya sudah dua kali balik ke kantor hari ini, cuma buat bikin format surat penugasan kerja sama minta tandatangan dari kantor," keluh Laura, di tempat dan waktu yang sama.

Laura merasa lelah lantaran mesti hilir mudik dua kali dari kantor KPU menunu tempatnya bekerja.

"Untung kantor saya dekat dari sini," kata perempuan kelahiran Bandung, Jawa Barat.

Laura beruntung, karena usahanya membuahkan hasil dan mendapat surat keterangan untuk mengikuti pemilih di Jakarta.

Pasalnya, Laura mampu menuntaskan kendalanya sebelum pukul 16.00 WIB.