Info Kesehatan
Apakah Benar Bulu Kucing Menyebabkan Kemandulan? Ini Penjelasan Dokter
Sebab, kucing kerap disebut sebagai hewan pembawa parasit toksoplasmayang menurut masyarakat bisa menyebabkan kesuburan wanita terganggu.
Pasalnya, pada orang dewasa sehat, tokso tidak mempengaruhi tubuh secara signifikan dan kerap tidak menimbulkan gejala apa pun.
Infeksi toksoplasma pada kehamilan juga bisa menyebabkan bayi lahir mati atau lahir cacat, semisal hidrosefalus (disebut juga "kepala air" lantaran adanya penumpukan cairan di otak sehingga ukuran kepala menjadi besar).
Semakin dini parasit Toxoplasma gondii menyerang, semakin besar dampak yang ditimbulkan pada janin.
Nah, jika tokso pada wanita bisa menyebabkan cacat pada janin bahkan keguguran, pada pria dampaknya malah bisa mempengaruhi kesuburan.
Infeksi toksoplasma pada pra bisa mengganggu fungsi alat reproduksi, di antaranya: menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening dan peradangan di saluran sperma, sehingga mengakibatkan kemandulan.
Tokso yang diderita orang dewasa bisa disembuhkan dengan terapi dan pengobatan.
Jika hasil tes darah TOCRH Kamu atau pasangan positif terkena tokso, Kamu akan dirujuk pada dokter dan mengambil rangkaian pengobatan untuk membunuh parasit itu dalam tubuh.
Seseorang yang pernah terkena tokso dan sembuh akan memiliki kekebalan yang lebih kuat sehingga tidak lagi mudah terkena parasit tokso.
Memelihara kucing atau berinteraksi dengan kucing tidak berbahaya bagi kesuburan wanita, namun memang sebaiknya Kamu lebih hati-hati dan menjaga kebersihan diri serta hewan peliharaan Kamu. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul, “Benarkah Kucing Bisa Membuat Wanita Jadi Mandul dan Susah Hamil?”