Pileg 2019

Puan Maharani Berpeluang Jadi Ketua DPR RI, Apakah Partai Gerindra Bisa Menolak? Ini Aturannya

Politikus PDIP Puan Maharani berpeluang menjadi ketua DPR RI setelah partainya diprediksi bakal memenangkan Pemilu 2019.

Editor: Kurniawati Hasjanah
TribunJakarta/Suci Febriastuti
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Puan Maharani usai menonton partai final badminton di Istora Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (28/8/2018) 

Johan maju di daerah pemilihan Jawa Timur VII yang meliputi Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Magetan, dan Ngawi.

Aurel, Krisdayanti, dan Azriel Hermansyah
Aurel, Krisdayanti, dan Azriel Hermansyah (Capture Youtube/The Hermansyah A6)

Sementara Puan Maharani maju dari dapil Jawa Tengah V yang terdiri dari Surakarta, Sukoharjo, Klaten, dan Boyolali.

Hasto mengatakan, berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count PDI-P menang dalam Pemilu Legislatif 2019.

Ia mengatakan, perolehan kursi PDI-P di DPR RI sekitar 134 kursi, hasil yang cukup signifikan dengan didukung oleh Koalisi Indonesia Kerja (KIK).

"Perolehan kursi kami sekitar 134, plus minus lima kursi. Karena itulah dengan jumlah yang cukup signifikan," tuturnya.

Sebelumnya, Hasto Kristiyanto mengklaim partai pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf akan menjadi mayoritas pada DPR periode selanjutnya.

"Simulasi berdasarkan quick count yang kami lakukan di setiap dapil DPR RI, maka Koalisi Indonesia Kerja setidaknya mendapatkan 349 kursi atau 60,7 persen," ujar Hasto.

Menurut Hasto, kekuatan koalisi ini sudah dibangun matang sebelum tahapan pemilu berlangsung.

Sebab, partai pendukung ingin memperkuat pemerintahan Jokowi-Ma'ruf nanti di parlemen.

Puan Maharani Sebut Alhamdulillah

Puan Maharani disebut-sebut lolos menjadi anggota DPR RI.

Puan Maharani pun bersyukur karena hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei menempatkan partainya pada posisi pertama pada perolehan suara Pemilu 2019.

"Ya Alhamdulilah saja," ujar Puan, yang juga menjabat Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), saat dijumpai di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Kamis (18/4/2019).

Meski demikian, Puan mengatakan, partainya tidak akan mengumbar kemenangan terlebih dahulu. PDI Perjuangan memilih menunggu perhitungan resmi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Puan juga mengaku optimistis perhitungan suara dari KPU tidak akan berbeda jauh dibandingkan hasil quick count sejumlah lembaga survei.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved