Pulang ke Indonesia, Marko Simic Antusias Main Bareng Riko Simanjuntak-Bruno Matos di Lapangan

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Bomber andalan Persija Jakarta, Marko Simic mengungkapkan hasratnya bisa segera kembali bermain bersama rekan-rekannya di kompetisi resmi Liga 1 2019.

Marko Simic mengaku rindu melakukan kolaborasi bersama para sahabatnya di atas lapangan yakni Riko Simanjuntak dan Bruno Oliveira de Matos.

Menurut Simic, kolaborasi ketiganya di atas lapangan bisa membuat permainan Persija Jakarta lebih bervariasi dan ditakuti oleh pertahanan tim-tim lawan yang dihadapi.

Terlebih, Simic sudah mengetahui kualitas permainan yang kerap diperagakan Bruno Matos dan juga Riko Simanjuntak di lapangan.

Khusus kepada Bruno Matos, Simic mengaku sudah mengetahui kemampuan dan kualitas sang pemain sejak lama.

"Saya sudah tahu Bruno sebelumnya, saya tahu kualitas dia. Saya bicara kepada manajemen saat akan mendatangkan Bruno kalau dia adalah pemain yang sangat bagus dan memang saya butuh pemain seperti itu, bermain di belakang saya. Dan saya pikir kita sudah berteman cukup baik," ucap Marko Simic.

Selain itu, Bruno Matos dinilai sudah mampu beradaptasi dengan baik dengan iklim dan kultur sepak bola di Indonesia.

Hal itu yang membuat permainan Bruno Matos mampu tampil impresif dan gemilang disetiap pertandingan yang dimainkan.

Menurut Simic, kehadiran pemain berpaspor Brasil itu bisa membantu dalam urusan mencetak gol ke gawang lawan.

Kolaborasi dari kedua pemain itu sudah sangat dinantikan dan diyakini bisa menciptakan banyak peluang matang di lapangan.

"Bruno sudah sangat mengerti situasi yang ada, dia sudah sangat beradaptasi dengan tim, dia cetak banyak gol, membantu Persija dan dia tentu akan membantu saya di dalam pertandingan, kami sudah berbicara banyak, saya berharap banyak kepadanya, akan banyak assist dan peluang darinya, tentunya sesekali mungkin akan mempermudah saya untuk mencetak gol dengan adanya Bruno, jadi ya dia memang pemain sangat berkualitas," terang Simic.

Terlebih, Simic dan Bruno Matos sempat bermain di kasta tertinggi sepak bola Eropa dalam beberapa tahun terakhir.

Pengalaman kedua pemain itu diyakini bisa membuat kolaborasi yang baik saat berada di atas lapangan.

"Dia pernah bermain di eropa, di tim besar Red Star, dan saya berpengalaman juga di Eropa di tim besar Kroasia, dinamo Zagreb, saya main di Dinamo dan dia main di Red Star, saya pikir kami perpaduan yang sangat bagus," terang Simic.

• Pulang ke Indonesia, Marko Simic Rindu Main di SUGBK Bareng Persija Jakarta

• Tonton Langsung Persija Jakarta VS Shan United, Marko Simic Kagumi Performa Rekannya di Lapangan

• Ivan Kolev Jelaskan Peran Penting Marko Simic di Lini Depan Persija

Lebih lanjut, Simic turut merindukan bisa bermain dengan sahabat sejatinya di musim lalu Riko Simanjuntak.

Kolaborasi kedua pemain itu di lini depan musim lalu berhasil mengantarkan skuat Ibu Kota meraih gelar treble winner.

Kerja sama Riko dan Simic sudah banyak diakui oleh semua pihak sebagai salah satu pasangan duet terbaik di lini depan.

"Riko pastinya seperti musim lalu. Saya dan Riko punya musim yang sangat luar biasa. Kami bermain saling mengerti di lapangan, saya harap musim ini juga seperti itu. Di luar lapangan juga kami bersahabat, dia sangat menghibur. Semua orang pasti senang dan terhibur lihat ketika Riko mencetak gol," imbuh Simic.

Menurut rencana, ketiga pemain itu baru bisa menjalani pertandingan bersama pada saat pertandingan pertama komptisi resmi Liga 1 2019 menghadapi Barito Putera, pada Senin (20/5/2019) mendatang.

Tonton Langsung Persija Vs Shan United

Penyerang asing Persija Jakarta, Marko Simic turut menjadi saksi keberhasilan timnya mengalahkan Shan United dengan skor telak 6-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (16/5/2019).

Marko Simic harus menyaksikan langsung perjuangan rekan-rekannya dari tribun penonton SUGBK.

Pemain berpaspor Kroasia itu tidak bisa diturunkan di lapangan lantaran sebelumnya tidak didaftarkan berlaga di ajang bergengsi Piala AFC 2019.

Kendati demikian, Simic tidak mempermasalahkan hal tersebut dan menikmati perannya sebagai suporter rekan-rekannya di sisi lapangan.

Di laga menghadapi Shan United, performa Riko Simanjuntak dan kawan-kawan di atas lapangan mampu menampilkan permainan luar biasa.

"Pertandingan yang sangat menarik. Saya sangat menikmati menonton pertandingan ini. Tim kami bisa bermain rileks dan tenang, sayangnya kami tidak bisa melaju lebih jauh lolos dari fase grup, poin kita tidak cukup untuk bisa lolos dari grup," ujar Simic saat ditemui TribunJakarta di SUGBK, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (16/5/2019).

Menurut Simic, penampilan menghadapi Shan United merupakan permainan terbaik yang ditampilkan para pemain Persija Jakarta.

Taktik dan strategi yang diberikan tim pelatih Persija Jakarta di atas lapangan mampu berjalan dengan baik.

"Intinya, Persija bertanding dengan tenang dan bisa menikmati pertandingan. Kita baru saja lihat pertandingan terbaik, mungkin sejauh ini pertandingan tadi adalah yang terbaik di tahun ini ya meski pun saya tidak bermain, tapi ya saya sangat senang persija bisa tampil luar biasa," terang Simic.

Lebih lanjut, pemain berusia 31 tahun itu mengungkapkan kegembiraan pasca bisa kembali datang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno.

"Kembali ke GBK terasa seperti emosional (terharu) karena sudah begitu lama saya tidak kesini, sayangnya saya hanya bisa menonton pertandingannya karena tidak bisa bermain," imbuh Simic.

Ivan Kolev Bocorkan Rahasia

Persija Jakarta tampil impresif di laga terakhir Grup G Piala AFC 2019 dengan menaklukan wakil Myanmar, Shan United dengan skor 6-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (15/5/2019) malam.

Empat gol Persija Jakarta diciptakan oleh Bruno Matos menit ke-6', 90' dan 90+2', Novri Setiawan menit ke-18', Heri Susanto menit ke-47', dan Riko Simanjuntak menit ke-57'.

Laga skuat Ibu Kota menghadapi Shan United memang sudah tidak menentukan dalam posisi di klasemen akhir Grup G Piala AFC 2019.

Kendati demikian, kedua kesebelasan tetap menampilkan performa terbaik di atas lapangan dengan menurunkan komposisi terbaik yang dimiliki.

Skuat Macan Kemayoran tampil lebih efektif dengan berhasil memanfaatkan peluang-peluang yang dimiliki menjadi sebuah gol.

Pelatih kepala Persija, Ivan Kolev mengatakan anak asuhnya tampil luar biasa saat berhadapan dengan Shan United di lapangan.

"Pertama-tama saya mau ucapkan terima kasih kepada semua pemain Persija. Mereka bermain sangat serius karena bawa nama indonesia di laga terakhir ini," ujar Ivan Kolev saat jumpa pers setelah pertandingan, Rabu (15/5/2019).

Kolev mengakui di laga tersebut anak asuhnya sempat lengah dan membuat Shan United mampu menciptakan gol di penghujung laga.

"Ketika tim kami sudah unggul 4-0 memang susah untuk menjaga tensi pertandingan agar tetap serius. Yang penting pemain kami bermain bagus untuk persiapan tampil di Liga nanti," terang pelatih yang pernah mengarsiteki Timnas Indonesia tersebut.

Bruno Matos Tak Kasih Ampun

Persija Jakarta menutup petualangan mereka di Piala AFC 2019 dengan kemenangan meyakinkan 6-1 atas Shan United.

Laga Persija Jakarta kontra Shan United pada matchday terakhir fase Grup G Piala AFC ini digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Rabu (15/5/2019).

Bermain sebagai tuan rumah dan nothing to lose, Persijaberhasil mengambil kendali permainan sejak awal laga.

Hasilnya, Bruno Matos sudah berhasil membuka keunggulan timnya menjadi 1-0 saat laga baru berusia enam menit.

Pemain asal Brasil itu melepas tendangan bebas jarak jauh dari sisi kiri pertahanan Shan United yang tak mampu dibendung Phone Thitsar.

Gol tendangan bebas itu sedikit mirip dengan milik Ronaldinho ke gawang Inggris pada Piala Dunia 2002.

Persija terus melancarkan ancaman, Ryuji Utomo pun hampir mencatat namanya di papan skor andai sundulannya tak membentur mistar pada menit ke-14

Novri Setiawan menambah keunggulan Macan Kemayoran menjadi 2-0 setelah memanfaatkan sodoran dari Rohit Chand pada menit ke-17.

Berbagai peluang emas terus dicatat Persija lewat Bruno Matos, Ryuji Utomo, Riko Simanjuntak yang berturut-turut melakukannya pada menit ke-25 dan 26.

Peluang terbaik Shan United baru tercipta menit ke-26 lewat usaha Set Phyo Wai yang masih menyamping tipis di sisi kanan gawang Andritany Ardhiyasa.

Macan Kemayoran langsung menambah keunggulan menjadi 3-0 melalui Heri Susanto yang dimanjakan Bruno Matos saat babak kedua baru berjalan dua menit.

Riko Simanjuntak turut mencetak gol setelah mendapatkan bola atas kesalahan Ye Min Thu dalam menyapu bola.

Riko berhasil memotong bola tersebut dan menggiringnya lalu mencetak gol untuk membawa Persija unggul 4-0 pada menit ke-57.

Tim tamu memperkecil kedudukan menjadi 1-4 lewat aksi Zin Min Tun yang memanfaatkan umpan panjang rekannya sekaligus kesalahan Andritany Ardhiyasa pada menit ke-81.

• Ivan Kolev Bocorkan Rahasia Keberhasilan Persija Jakarta Tekuk Shan United di Piala AFC 2019

• Jelang Persija Jakarta Vs Shan United, Macan Kemayoran Terancam Kena Sanksi Tegas AFC

Bruno Matos mencetak gol lagi sekaligus membuat kedudukan menjadi 5-1 dengan memanfaatkan sodoran Riko Simanjuntak pada injury time.

Lagi-lagi Bruno Matos mencetak gol sekaligus hattrick setelah menerima bola dari Riko Simanjuntak pada pengujung laga.

Skor pun menjadi 6-1 untuk keunggulan Persija atas Shan United.

Sampai wasit asal Sri Lanka, Nivon Robesh Gamini mengakhiri pertandingan, skor 6-1 untuk keunggulan Persija atas Shan United tetap bertahan.

Susunan pemain

Persija Jakarta: 26-Andritany Ardhiyasa; 14-Ismed Sofyan (Maman Abdurahman 63'), 4-Ryuji Utomo, 86-Steven Paulle, 16-Tony Sucipto; 32-Rohit Chand, 7-Ramdani Lestaluhu (Nugroho Fatchurohman 80'), 11-Novri Setiawan (Sandi Sute 63'); 25-Riko Simanjuntak, 94-Heri Susanto, 10-Bruno Matos

Pelatih: Ivan Kolev

Shan United: 18-Phone Thitsar; 4-David Htan (Pyae Sone Aung 69'), 5-Hein Thiha, 6-Nanda Kyaw, 15-Ye Min Thu (Htike Htike Aung 71'); 11-Ya Naing Oo, 17-Aung Show Maung, 26-Set Phyo Wai (Ye Yint Tun 57') 19-Shwe Ko; 23-Hein Phyo, 8-Zen Min Tun

Pelatih: Aung Naing