Polisi Tangkap Tiga Spesialis Pencongkel Mobil Honda, Butuh Waktu 2 Menit untuk Beraksi
Mobil bermerek Honda, terutama tahun-tahun di bawah 2019, menurut para pelaku tidak dilengkapi alarm yang ketat
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Muhammad Zulfikar
Menurut MS, meskipun lampu indikator mobil terkunci di dalam menyala, namun tak ada alarm yang berbunyi saat ia mencongkel mobil bermerek Honda.
"Karena relatif Honda alarmnya nggak nyala. Itu yang udah-udah kayak gitu, belajar dari kawan-kawan," kata MS.
Cara beraksi
MS mengaku mendapatkan ilmu soal congkel mobil dari rekan sesama pencuri asal Palembang.
Usai belajar dari rekannya itu, MS mengaku mampu mencongkel mobil hanya dalam waktu 2-3 menit.
"Saya belajar dari teman di Palembang. Buka satu mobil bisa dua sampe tiga menit," ucapnya.
"Saya langsung ambil kunci, mendekat ke arah lubang kunci, terus saya buka dari belakang. Alarm nggak bunyi.
Alarmnya memang nggak bunyi, hanya lampu kedip aja," imbuh MS sambil memperagakan aksinya.
Pelaku lainnya, SFD mengaku bahwa perannya dalam setiap aksi adalah mencari mobil incaran.
Umumnya, saat beraksi, SFD hanya bertugas mengecek apakah ada barang berharga di dalam mobil yang diincar.
"Saya yang memantau. saya turun dari mobil, lalu saya senter (kaca mobil). Setelah itu saya matiin senter saya masih masuk lagi ke dalam mobil. Baru saya bilang ada barang berharga gitu," kata dia.
• VIDEO Keseruan Polantas Polres Tangsel Main Bersama Murid TK di Hari Anak Nasional
• Empat Pengamen Korban Salah Tangkap Minta Perlindungan LPSK
• Meriahkan Hari Anak, Polantas Polres Tangsel Main Ular Tangga Bersama Siswa TK
Berusaha melawan dan ditembak
Polisi mengetahui aksi pelaku usai adanya laporan dari seorang korban bernama Sofyan pada 9 Juli 2019 lalu.
Korban mobilnya dicongkel oleh para pelaku dan barang berharga seperti laptop di dalam mobilnya raib.
Dari laporan itu, polisi kemudian melakukan penelusuran. Sehari sebelum penangkapan, para pelaku diketahui menjalankan aksinya di Mall Arion, Rawamangun, Jakarta Timur.