Kasus Pencurian Sepeda Motor di Parkiran Kelurahan, Camat Jatinegara: Urusan Lurah Masing-masing

Rizal menuturkan pemasangan CCTV di halaman kantor kelurahan merupakan tanggung jawab dan kewenangan penuh masing-masing Lurah.

Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Aji
TribunJakarta.com/Bima Putra
Parkiran sepeda motor di kantor Kelurahan Cipinang Besar Utara, Minggu (4/8/2019). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Warga Kecamatan Jatinegara yang hendak mengurus administrasi di kantor Kelurahan Cipinang Besar Utara (CBU) harus waspada terhadap aksi pencurian kendaraan bermotor (Curanmor).

Pasalnya motor bendahara Kelurahan Cipinang Besar Utara, Budi Santoso raib dari parkiran Kelurahan CBU pada Kamis (1/8/2019) tanpa ada CCTV yang berhasil menyorot aksi pelaku.

Camat Jatinegara Asril Rizal membenarkan bila selama ini memang tak ada CCTV yang menyorot kendaraan warga di parkiran CBU.

"Memang tidak ada CCTV di halaman parkir, CCTV hanya terpasang di dalam ruangan kantor kelurahan," kata Rizal di Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (4/8/2019).

Meski membenarkan, dia tak merinci apa di seluruh kantor kelurahan wilayah Jatinegara yang berjumlah delapan memang tak memiliki CCTV di parkiran.

Rizal menuturkan pemasangan CCTV di halaman kantor kelurahan merupakan tanggung jawab dan kewenangan penuh masing-masing Lurah.

"Ini kan urusan Lurahnya masing-masing, saya enggak tahu juga. Lurah kan bisa menganggarkan untuk CCTV, perawatannya," ujarnya.

Namun saat dipertegas apa setiap kantor kelurahan memiliki anggaran pemasangan CCTV, dia menyebut hal itu kembali tergantung pada setiap Lurah.

Motor Bendahara Kelurahan Cipinang Besar Utara Dicuri saat Terparkir di Kantor Kelurahan

Rizal menyebut masing-masing kantor kelurahan dapat memasang CCTV bila Lurah telah mengajukan anggaran pemasangan.

"Tergantung mengusulkan atau enggak juga. Kalau untuk kasus itu tahu, tapi masalah kejadiannya Lurahnya yang lebih tahu," tuturnya.

Sebelumnya, warga CBU Udin (34) mengatakan staf Kelurahan CBU baru mengetahui jadi korban pencurian kendaraan bermotor sekira pukul 12.00 WIB.

Kala itu, seorang personel PPSU Kelurahan CBU diminta pergi ke kantor Kecamatan mengurus keperluan menggunakan motor Honda Beat milik Budi Santoso.

"Memang lagi sering, banyak warga yang kehilangan motor. Kaget juga sih ada kasus maling motor di kantor Kelurahan, mungkin karena enggak ada CCTV di parkiran kelurahan," kata Udin.

Kasus curanmor di kantor Kelurahan CBU sendiri menambah daftar kasus pencurian kendaraan bermotor di wilayah Jakarta Timur.

Sejak Minggu (28/7/2019) lalu, TribunJakarta.com mencatat ada tujuh kasus pencurian kendaraan bermotor yang terjadi dengan lokasi dari mulai gang buntu, sekolah, hingga Masjid.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved