Info Kesehatan
Cek 5 Hal yang Bisa Pengaruhi Kesehatan Ovarium, Termasuk Pemakaian Bedak Talek
Sayangnya, seperti yang kita ketahui, indung telur dikaitkan dengan beberapa penyakit yang tidak selalu dapat dihindari.
Mutasi kecil ada pada gen BRCA1 dan BRACA2 yang sering turun-temurun.
Banyak perempuan sering meminta analisis genetik lengkap untuk mengetahui kemungkinan mereka mengembangkan penyakit tertentu.
3. Memiliki anak di usia tua
Tidak semua perempuan dapat memiliki anak pada usia yang sama dengan ibu atau nenek mereka.
Kesulitan berkarir di luar rumah atau pekerjaan yang tidak memberi waktu untuk membesarkan anak-anak, sedikit demi sedikit, meningkatkan usia rata-rata keibuan hingga usia di atas 30 tahun.
Apakah ini menimbulkan risiko bagi kesehatan kita?
Para ahli menyatakan bahwa semakin ovulasi seorang perempuan selama hidupnya, semakin tinggi risiko terkena penyakit ovarium.
Memiliki anak sebelum usia 26 tahun menurunkan risiko terkena kanker ovarium.
Perlindungan ini tidak lagi efektif ketika kita memiliki anak pertama kita melewati usia 35.
4. Pemakaian bedak talek
Bedak talek telah dikaitkan dengan risiko terkena kanker ovarium karena banyak alasan yang harus Anda ketahui:
Bedak talek terdiri dari magnesium silikat, yang mengandung zat beracun yang disebut asbestos yang diketahui menyebabkan beberapa jenis kanker, termasuk ovarium.
Bahkan, itu juga diketahui meningkatkan kemungkinan mengembangkan kanker payudara karena penggunaannya dalam deodoran.
Di Amerika Serikat, undang-undang federal telah mengamanatkan bahwa bedak talek harus bebas asbes sejak tahun 1970.
Namun, tidak semua negara memiliki peraturan serupa.