Anak Mantan KPUD Tewas Dibunuh: Wajah Bersimbah Darah, Polisi Tembak Pelaku

Polisi akhirnya menangkap pembunuh Jimmy Harefa. Jimmy merupakan anak mantan Ketua KPUD Nias.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Wahyu Aji
net
Ilustrasi jasad 

"Dia (teman korban) datang kerumah dan melihat korban sudah dalam posisi meninggal dunia," sambungnya.

Mendapat informasi adanya peristiwa pembunuhan, polisi langsung turun ke lokasi untuk mengidentifikasi jasad korban setelah menerima laporan dari masyarakat pada pukul 18.30 WIB.

Toko Furniture di Pamulang Dibobol 3 Maling, Uang Rp 25 Juta Raib

Sulitnya Akses Bagi Penyandang Disabilitas, Mulai dari Fasilitas hingga Pendidikan

Jelang Persib Bandung Vs PSS Sleman: Menanti Aksi Rekrutan Anyar Maung Bandung di Jalak Harupat

Ungkap Perjuangan M Adi Pradana Demi Bersama, Kekasih: Gimana Aku Wujudinnya Kalau Kamu Gak Ada?

Istri jadi Dalang Pembunuhan Suami, Kakak Korban Ungkap Sosok Sang Adik

Hasil identifikasi mayat tersebut atas nama Jimmy (17) statusnya sebagai siswa SMA kelas 12 di SMA swasta di Kota Gunung Sitoli.

Korban merupakan anak mantan ketua KPU Nias Utara, Otorius Harefa.

Ia merupakan korban pembunuhan karena di temukan bekas luka di kepalanya saat dilakukan autopsi.

"Hasil visum ada terdapat luka dibagian kepala kanan korban akibat benda tumpul," kata Deni, Kamis (22/8/2019).

Jimmy Tinggal Seorang Diri

Lebih lanjut, Deni mengungkap fakta bahwa selama bersekolah SMA Jimmy hanya tinggal seorang diri dirumah itu. Karena orangtuanya tinggal di Kabupaten Nias Utara.

"Dia tinggal sendiri di rumah itu. Orangtuanya tinggal di Lotu, Nias Utara," ungkap Deni.

Masih kata Deni, dari hasil visum ada terdapat luka di bagian kepala kanan kepala korban akibat benda tumpul.

Untuk motif pembunuhan, apakah karena balas dendam atau pencurian masih diselidiki.

"Motif pastinya belum diketahui apakah karena balas dendam atau pencurian masih kita dalami," jelas Deni. (TribunMedan)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved