2 Tahun Kinerja Anies Baswedan di Jakarta, PSI Sebut Gubernur Rasa Wali Kota
PSI juga menyoroti harga rumah DP nol rupiah yang dinilai tidak terjangkau bagi warga kalangan menengah ke bawah berpenghasilan rendah
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
Selanjutnya, ialah soal pembangunan yang tidak merata di ibukota.
"Bicara soal pemerataan, sampai saat ini Jakarta hanya dipersolek pada wilayah-wilayah tertentu saja," ucapnya.
Ia mencontohkan proyek revitalisasi trotoar di sejumlah ruas jalan ibu kota yang panjangnya mencapai 134 kilometer.
Padahal, berdasarkan data BPS di tahun 2015, Jakarta memiliki trotoar sepanjang 540 kilometer.
"134 km adalah angka yang kecil bila dibandingkan jumlah trotoar yang ada dan bahkan beberapa jalanan belum difasilitasi dengan trotoar yang layak," ujarnya.
"Seperti contohnya Jalan Raya Munjul di Jakarta Timur. Jakarta bukan hanya Thamrin dan Sudirman," tambahnya.
Selain tiga hal yang termasuk dalam 23 janji Anies semasa kampanye dulu, PSI pun turut menyoroti banyaknya anggota Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).
"Seharusnya dengan jumlah staf pembantu sebanyak itu dapat menunjang kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan yang kita lihat sekarang," ucapnya.
PSI pun menyebut, seharusnya capaian dua tahun kepemimpinan Anies Baswedan di DKI jauh lebih tinggi dibandingkan saat ini.
"Gubernur Anies Baswedan seharusnya dapat berbangga dengan pencapaian yang jauh lebih tinggi dari yang beliau kerjakan sekarang dan pemenuhan janji manis yang seharusnya tidak hanya jadi modal pemikat di era masa kampanye dulu," kata Rian Ernest.