Raba Tubuh Bocah 13 Tahun di KRL, Begini Nasib Oknum Pegawai Pemkot Jakarta Barat: Baru 9 Hari Kerja
Seorang pegawai harian lepas (PHL) di Inspektorat Jakarta Barat berinisial HN melakukan tindakan tak terpuji di dalam kereta rel listrik (KRL).
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Muji Lestari
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Suyudi Ario Seto mengatakan, HN baru bekerja sebagai PHL selama sembilan hari.
"Yang bersangkutam baru sembilan hari bekerja sebagai PHL di kantor Wali Kota Jakarta Barat," ujar Suyudi saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (16/10/2019).
Kepada polisi, HN mengaku telah lima kali melakukan aksi pelecehan seksual di dalam KRL.
Biasanya aksinya tersebut tak pernah dipergoki petugas atau penumpang lain.
• Sebut Penggembosan Gerakan Mahasiswa, Ketua Dema UIN Jakarta Mengaku Diancam Sampai Ditawari Uang
"Saat diperiksa, dia (NH) mengaku sudah lima kali melakukan (aksi pelecehan seksual di KRL)," kata Suyudi.
Namun, aksinya yang terakhir disaksikan oleh ibu korban, yang saat itu berada di dalam KRL bersama korban.
Nasib HN di Pemkot Jakarta Barat
Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat membenarkan bahwa HN sebagai pelaku pelecehan seksual di dalam kereta rel listrik (KRL) pada Minggu (14/10/2019) lalu merupakan seorang pegawai harian lepas (PHL) di Inspektorat Jakarta Barat.
Selain itu, HN juga telah diberhentikan sebagai PHL Inspektorat Jakarta Barat.
"Sepengetahuan saya PHL Inspektorat Jakarta Barat itu ya. Ketika sudah begitu ditetapkan tersangka di Polda ya dia sudah diberhentikan," ucap Sudin Kominfotik Jakarta Barat Sugiono, kepada Kompas.com, Kamis (17/10/2019).
• Bandingkan Sikap BIN ke Abu Rara & Neno Warisman, Tengku Zulkarnain Pukul Meja: Kita Maunya Sama!
Masih kata Sugiono, HN merupakan PHL yang dijaring dari program perekrutan di tingkat provinsi.
Setelah mengikuti proses perekrutan, HN kemudian dilibatkan sebagai tenaga pembantu sesuai dengan posisinya.
"Saya dengar-dengar HN droping dari PHL provinsi, jadi rekrutmen di sana, terus disebar ke wilayah karena kebutuhan. Dan belum lama juga ya kerjanya," ucap Sugiono.