Paksa Hapus Video, Wanita di Tangerang Dianiaya Pria Hingga Berlumuran Darah
Rudi akhirnya mencekik leher SE dan mencabik pipi kirinya menggunakan kuku sehingga korban menderita luka-luka
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, KARAWACI - Dipaksa menghapus video di ponselnya, seorang wanita sampai dianiaya oleh pria di Tangerang pada Kamis (24/10/2019).
SE (22) diketahui sampe lemas tak berdaya setelah mendapatkan penganiayaan oleh Rudi di Jalan Bugel Indah, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang.
Kasatreskrim Polres Metro Tangerang Kota, AKBP Dicky Ario mengatakan penganiayaan terjadi karena Rudi memaksa SE untuk menghapus sebuah video yang berada di ponsel milik SE.
Namun, SE sempat menolak permintaan Rudi sehingga terjadi penganiayaan pada pukul 19.30 WIB.
"Betul terjadi penganiayaan, laporannya sudah ada di kita," kata Dicky saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Jumat (25/10/2019).
Namun, hingga saat ini jajarannya masih belum bisa memberitahukan video apa yang menjadi pangkal permasalahan keduanya.
Bahkan Dicky belum bisa memastikan hubungan antara keduanya.
"Kasusnya masih dalam lidik," singkat Dicky.
Awal mula kejadian berawal saat Rudi menghubungi SE meminta bertemu di tempat kejadian untuk menyelesaikan masalah antar keduanya.
Sesampainya SE di kawasan Bugel, Rudi langsung mencoba merampas ponsel SE namun gagal.
"Berhasil dipertahankan korban, pelaku mau videonya itu dihapus," ucap Dicky.
Merasa tertekan, SE akhirnya menghapus video tersebut namun, Rudi masih mencoba menguasai ponsel korbannya hingga terjadi kontak fisik.
• Jadwal French Open 2019: 5 Wakil Indonesia Berebut Tiket Semifinal, Lawannya Berat-berat
• Mahasiswa Korban Kekerasan Demo Revisi UU KPK Pulih 80 Persen, Ibunda: Harus Operasi Kedua
• Cek Harga HP Xiaomi Terbaru Bulan Oktober 2019: Mulai Rp 1,4 Jutaan
Rudi akhirnya mencekik leher SE dan mencabik pipi kirinya menggunakan kuku sehingga korban menderita luka-luka di sekujur wajahnya.
"Korban mengalami luka berdarah di bagian wajah sebelah kiri dan luka lecet berdarah dekat telinga kiri," ucap Dicky.
Pelaku pun meninggalkan korban dalam keadaan berdarah-darah sambil membawa kabur ponsel SE.
Hingga kini, kasus penganiayaan tersebut masih dalam pengembangan Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota.