Stasiun MRT Bakal Dijaga Ketat Polisi Antisipasi Tindak Kriminal
PT MRT Jakarta bekerja sama dengan pihak kepolisian guna mengantisipasi tindak kriminal di stasiun MRT Jakarta.
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - PT MRT Jakarta bekerja sama dengan pihak kepolisian guna mengantisipasi tindak kriminal di stasiun MRT Jakarta.
Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta, Muhamad Kamaluddin, mengatakan pengamanan tersebut akan difokuskan di stasiun layang MRT Jakarta.
"Khususnya di area bawah Stasiun layang MRT Jakarta yaitu Stasiun Lebak Bulus Grab, Stasiun Fatmawati, Stasiun Cipete Raya dan Stasiun Haji Nawi," kata Kamaluddin, dalam keterangan resminya kepada Wartawan, Kamis (21/11/2019).
Karenanya, pihak MRT Jakarta mendukung program Operasi Cipta Kondisi yang dilakukan Polsek setempat.
"Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan rasa aman bagi pengguna MRT Jakarta, selama berada di lingkungan stasiun MRT Jakarta," ucapnya.
Kata Kamaluddin, pihaknya akan melanjutkan kerja sama dengan Polsek setempat guna patroli secara rutin setiap malam Jumat, Sabtu, dan Minggu.
"Kegiatan tersebut juga dilakukan guna pencegahan peredaran narkoba di wilayah Cilandak, pencegahan vandalisme aset MRT Jakarta, pencegahan tawuran, dan pencegahan balapan motor liar di wilayah hukum Polsek Cilandak Jakarta Selatan," ucapnya.
Kerja sama ini, sambungnya, akan melanjutkan dukungan Giat Cipta Kondisi secara rutin, terutama menjelang Bulan Desember 2019. Terkhusus perayaan Natal dan Tahun Baru.
MRT Angkat Bicara Kasus Kurir Narkoba Bertransaksi di Stasiun Haji Nawi
PT MRT Jakarta mengonfirmasikan tentang pemberitaan penangkapan kurir narkoba yang diduga bertransaksi di luar stasiun MRT Haji Nawi.
Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta, Muhamad Kamaluddin mengatakan kasus penangkapan tersangka kurir narkoba tersebut terjadi di luar stasiun MRT Haji Nawi.
"Bukan di dalam stasiun MRT Haji Nawi, pada hari Rabu 30 Oktober 2019 pukul 20:30 WIB," ucap Kamaluddin, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/11/2019).
Dia melanjutkan, tidak benar bahwa di stasiun MRT Haji Nawi kerap terjadi transaksi narkoba.