Maling Motor Tembak Warga Pondok Kopi

Setelah Tembak Warga dengan Senjata Api Rakitan, Maling Motor di Pondok Kopi Minta Maaf

Sari Handayani (38), warga RT 02 mengatakan Hendry baru mengakui perbuatannya dan meminta maaf setelah menembak Puji sebanyak tiga kali.

Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Balai pertemuan warga tempat Hendry Yanto (32) diamuk warga karena mencuri sepeda motor di Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (3/12/2019). 

Pelaku yang berhasil diringkus warga digelandang ke Pos Pol Pondok Kopi lalu diserahkan ke Mapolrestro Jakarta Timur.

Sementara satu pelaku lainnya hingga kini masih buron dan dalam pengejaran jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.

Jalan Karya Bakti III tempat pelaku menembak Pudji di Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (3/12/2019).
Jalan Karya Bakti III tempat pelaku menembak Pudji di Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (3/12/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Korban dirujuk ke RS Polri

Pergulatan maling sepeda motor dan warga RT 02/RW 11 Kampung Bojong Rangkong, Kelurahan Pondok Kopi pada Selasa (3/12/2019) mengakibatkan seorang tertembak.

Warga bernama Puji Utomo (56) terkena dua tembakan di bagian perut dan satu di paha saat meringkus satu pelaku yang hendak menggasak sepeda motornya sekira pukul 04.00 WIB.

Sari Handayani (38), tetangga Puji sebenarnya tak langsung tumbang dihujam tiga peluru yang dilesatkan senjata api jenis pistol milik pelaku.

"Pelaku nembak pak Puji sebelum tangan sama kakinya diikat warga, tapi enggak langsung tumbang. Baru pas pelaku sudah diikat, pak Puji megangin perutnya yang berdarah," kata Sari di Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (3/12/2019).

Mendapati Pudji terluka warga RT 02 bersama jajaran Polsek Duren Sawit bergegas membawanya ke RS Islam Pondok Kopi.

Sari menuturkan tak lama Puji dibawa ke RS Islam Pondok Kopi, sekira pukul 05.00 WIB pelaku digelandang ke Pos Polisi Pondok Kopi.

"Saya enggak tahu persis hasil pemeriksaan dokternya. Tapi kalau yang saya lihat dari darahnya ketembak di bagian perut dan paha," ujarnya.

Yuharsih (54), warga RT 02 lain menuturkan setelah diperiksa tim dokter RS Islam Pondok Kopi Puji segera dirujuk ke RS Polri Kramat Jati.

Merujuk keterangan suaminya yang ikut mendampingi Puji dibawa ke RS Islam Pondok Kopi, menurutnya luka tembak paling parah di bagian perut.

"Di perut, satu di bagian tengah, satu luka lagi dekat pinggang. Kalau kata suami saya yang ikut ke RS luka di paha enggak terlalu parah," tutur Yuharsih.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Hery Purnomo mengatakan pelaku yang menembak Puji kini sudah diamankan di Mapolrestro Jakarta Timur.

Sementara satu pelaku lain yang berhasil kabur ke arah Jalan Karya Bakti II masih dalam pengejaran personel Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved