Timnas

Jelang Semifinal SEA Games 2019 - Indra Sjafri Pede Menang, Timnas Indonesia Punya Rekor Bagus

Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Indra Sjafri, optimistis timnya bisa meraih kemenangan atas Myanmar pada babak semifinal SEA Games 2019.

Penulis: MuhammadZulfikar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
KOMPAS.COM/GARRY ANDREW LOTULUNG
Para pemain Timnas U-23 Indonesia menyanyikan lagu kebangsaan jelang laga Grup B SEA Games 2019 kontra Brunei, Selasa (3/12/2019). 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Indra Sjafri, optimistis timnya bisa meraih kemenangan atas Myanmar pada babak semifinal SEA Games 2019.

Timnas U-23 Indonesia akan menghadapi Myanmar pada semifinal SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Filipina, Manila, Sabtu (7/12/2019).

Menghadapi Myanmar yang merupakan juara Grup A SEA Games 2019, Timnas U-23 Indonesia terus melakukan persiapan yang matang.

Waktu recovery yang singkat dirasakan oleh Timnas U-23 Indonesia akan coba dimaksimalkan dengan baik oleh tim pelatih.

Myanmar lebih banyak memiliki waktu istirahat mengingat mereka hanya menghadapi empat tim di Grup A.

Dilansir BolaSport.com dari laman PSSI, Jumat (6/12/2019), para pemain memulai sesi latihan di Stadion Rizal Memorial sekitar pukul 07.00 pagi.

Diawali dengan pemanasan statis, tim polesan Indra Sjafri itu melakukan joging bersama berkeliling lapangan.

Selanjutnya, Indra Sjafri membagi pemainnya untuk latihan taktik dan strategi permainan.

Menjelang akhir sesi latihan, Indra juga memberikan menu latihan tendangan penalti kepada beberapa pemain seperti penjaga gawang Nadeo Argawinata dan Muhammad Riyandi.

Indra Sjafri menjelaskan, laga melawan Myanmar tidak akan mudah. Meski demikian, dirinya siap membawa tim meraih kemenangan.

"Ya, kami siapkan segalanya untuk pertandingan semifinal. Myanmar bukan lawan yang mudah, namun kami punya keyakinan untuk bisa mengalahkan mereka," ujar Indra Sjafri.

Menurut Indra, semua pemain dalam kondisi siap untuk menghadapi Myanmar meski baru saja menjalani laga melelahkan pada hari Kamis.

Ditambahkan, tim dokter dan fisio bekerja dengan baik sehingga pemulihan pemain juga bisa dilakukan dengan baik pula.

Rekor bagus Timnas Indonesia

Timnas U-23 Indonesia akan jumpa timnas U-22 Myanmar pada semifinal sepak bola SEA Games 2019 pada Sabtu (7/12/2019).

Timnas U-23 Indonesia lolos ke semifinal dengan status runner-up Grup B, sedangkan timnas U-23 Myanmar menyandang status juara Grup A.

Melihat hal tersebut, timnas U-23 Myanmar bukanlah lawan yang bakal mudah dihadapi Timnas U-23 Indonesia.

Apalagi mereka lolos ke semifinal dengan status juara grup dan menyingkirkan tim-tim favorit seperti timnas U-23 Malaysia dan tuan rumah timnas U-23 Filipina.

Meski begitu, Indonesia punya catatan bagus saat menghadapi Myanmar pada ajang SEA Games sejak pertama kali jumpa pada edisi 1979.

Seharusnya Indonesia sudah jumpa Burma Myanmar sejak edisi 1977 pada perebutan medali perunggu.

Namun Indonesia dinyatakan kalah WO karena tak datang ke stadion tepat waktu dan Myanmar pun mendapatkan medali perunggu tanpa bertanding.

Setelah itu, Indonesia dan Myanmar sudah saling bertemu sebanyak sembilan kali.

Hal itu terjadi pada edisi 1979, 1983, 1987, 2001, 2005, 2007, 2009, 2013, dan 2017.

Hasilnya, Indonesia mencatat lima kemenangan, dua kali imbang dan dua kali kalah.

Tak hanya unggul secara jumlah kemenangan, Indonesia juga lebih banyak mencetak gol ketimbang Myanmar.

Terakhir kali perjumpaan kedua negara terjadi pada perebutan posisi ketiga/medali perunggu pada edisi 2017 yang dimenangi Indonesia dengan skor 3-1.

Pertemuan Indonesia dan Myanmar di SEA Games:

28 Sept 1979: Indonesia 2-1 Myanmar
31 Mei 1983: Indonesia 2-1 Myanmar
17 Sept 1987: Indonesia 4-1 Myanmar
15 Sept 2001: Indonesia 0-1 Myanmar
22 Nov 2005: Indonesia 0-0 Myanmar
4 Des 2007: Indonesia 0-0 Myanmar
10 Des 2009: Indonesia 1-3 Myanmar
16 Des 2013: Indonesia 1-0 Myanmar
29 Agt 2017: Indonesia 3-1 Myanmar

Selisih gol:

Indoneia 13-7 Myanmar

Pesan khusus manajer Timnas U-23 Indonesia

Manajer Timnas U-23 Indonesia, Sumardji, memberikan semangat kepada pemainnya menjelang laga melawan Myanmar.

Timnas U-23 Indonesia akan bertanding melawan Myanmar di Semifinal SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Filipina, Manila, Sabtu (7/12/2019).

Harapan besar pun muncul dari semua pihak yang berharap Timnas U-23 Indonesia dapat meraih kemenangan atas Myanmar dan meraih medali emas.

Manajer Timnas U-23 Indonesia, Sumardji, berharap skuat Garuda Muda sanggup meraih kemenangan atas Myanmar.

Maklum, Timnas U-23 Indonesia selalu tertahan di babak semifinal pada beberapa edisi SEA Games sebelumnya.

Pada SEA Games 2017 di Malaysia, Timnas U-23 Indonesia kalah di babak semifinal dengan skor 0-1.

Peluang Timnas U-23 Indonesia dalam meraih medali emas SEA Games 2019 pun terbuka lebar, mengingat dua pesaingnya yaitu Malaysia dan Thailand sudah gugur terlebih dahulu.

Dilansir BolaSport.com dari laman PSSI, Jumat (6/12/2019) manajer Timnas U-23 Indonesia, Sumardji, ikut membakar semangat para pemain agar mampu memberikan penampilan terbaik.

Sumardji mengajak para pemain tampil habis-habisan demi meraih tiket final SEA Games 2019.

"Kita semua akan tercatat dalam sejarah sepak bola Indonesia, jika bisa tampil di final dan juara," ujar Sumardji.

"Inilah legacy yang harus kita wujudkan yaitu masuk final dan meraih juara," kata Sumardji.

Timnas U-23 Indonesia lolos ke babak semifinal SEA Games 2019 dengan status sebagai runner-up Grup B dengan raihan 12 poin.

Di sisi lain, Myanmar merupakan juara Grup A SEA Games 2019.

Antisipasi adu penalti

Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Indra Sjafri memberikan latihan sepakan 12 pas kepada anak didiknya untuk antisipasi peluang adu penalti saat hadapi Myanmar.

Timnas U-23 Indonesia akan menghadapi Myanmar pada semifinal SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Sabtu (7/12/2019).

Jelang pertandingan, pelatih Timnas U-23 Indonesia, Indra Sjafri memberikan materi khusus berupa latihan penalti kepada para pemainnya.

Materi khusus tersebut diberikan untuk mengantisipasi kemungkinan laga berjalan alot dan harus ditentukan melalui adu penalti.

Dilansir Bolasport.com dari laman PSSI, skuad Garuda Muda menggelar sesi latihan di Stadion Rizal Memorial pada Jumat (6/12/2019) pukul 07.00 waktu Manila.

Setelah diawali dengan pemanasan statis, latihan passing, dan latihan taktik, Indra memberikan menu latihan tandingan penalti kepada sejumlah pemain.

Latihan sepakan 12 pas ini juga dijalani dua kiper Timnas U-23 Indonesia, Nadeo Arga Winata dan Muhammad Riyandi.

"Ya, kami siapkan segalanya untuk pertandingan semifinal," ucap Indra Sjafri.

Jelang Natal dan Tahun Baru, Ditemukan Jajanan Pasar di Tangerang Mengandung Zat Berbahaya

Ibu Rumah Tangga di Bogor Jual Sabu Selama 2 Bulan, Sang Suami Mengaku Tak Tahu

Viral Video Siswi SMA Berseragam Joget Kondisi Mabuk: Miras Oplosan dan Tangis Sang Ibu

Pengedar Ganja di Depok Berhasil Diringkus, Mengaku Dapat Upah Rp 150 Sekali Antar

"Myanmar bukan lawan yang mudah, tetapi kita punya keyakinan untuk bisa mengalahkan mereka," kata Indra menambahkan.

Menurut eks pelatih Bali United itu, saat ini semua pemainnya berada dalam kondisi prima meski baru saja bertanding melawan Laos pada Kamis (5/12/2019).

Indra mengapresiasi kinerja tim dokter dan fisioterapi yang sudah bekerja dengan baik sehingga para pemain cepat pulih dan siap menghadapi pertandingan selanjutnya.

Timnas U-23 Indonesia berhasil lolos ke semifinal SEA Games 2019 dengan status runner-up Grup B.

Indonesia kalah satu poin dari Vietnam yang mengunci juara Grup B setelah menahan imbang Thailand dengan skor 2-2, Kamis (5/12/2019).

Myanmar yang menjadi calon lawan Evan Dimas Cs di semifinal adalah juara Grup A setelah hanya sekali imbang dan tiga kali menang dalam empat pertandingan.

Status runner-up Grup A menjadi miliki Kamboja yang berhasil membungkam Malaysia dengan skor 3-1 pada laga pamungkas, Rabu (4/12/2019). (BolaSport.com)

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved