Bekas Diskotek Miles Terbakar

Polisi Duga Pengerjaan Las di Bekas Diskotek Miles Jadi Penyebab Kebakaran Lokasari Square

Polisi menyebut dugaan sementara kebakaran di Mal Lokasari Square berasal dari pengerjaan las di bekas Diskotek Miles yang ada di lantai 5 mal.

TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra
Pasca kebakaran, Mal Lokasari Square tak beroperasi. 

Kendati begitu, kepulan asap masih terlihat di bagian atas mal.

"Bagian lantai paling atas yang cukup sulit karena banyak benda semacam busa yang mudah terbakar," kata Kasie Ops Pemadam Kebakaran Jakarta Barat, Eko Sumarno yang ikut memadamkan api di dalam Lokasari Square, Jumat (6/12/2019).

Timnas U-23 Indonesia Vs Myanmar Babak I Semifinal SEA Games 2019, Garuda Muda Belum Cetak Gol

Kasusnya dengan Marshanda Disebut Cuma Pencitraan oleh Danang, Karen Pooroe Beri Reaksi Begini

Progres Pembangunan Jakarta International Stadium Capai 10 Persen, Jakpro: Lebih Cepat dari Target

Bekas Diskotek Miles

Eko menyebut api berasal dari bekas Diskotek Miles yang ada di lantai atas mal tersebut.

Namun untuk penyebab pasti kebakaran, ia belum bisa menyimpulkan.

"Iya untuk asal api berasal dari bekas Diskotek Miles yang saat ini sedang direnovasi," kata Eko saat dikonfirmasi di lokasi kebakaran, Jumat (6/12/2019).

Api dari bekas Diskotek Miles sedikitnya menghanguskan empat lantai di Lokasari Square.

Adapun Diskotek Miles telah ditutup oleh Pemprov DKI Jakarta pada 2016 lantaran ditemukannya peredaran narkoba,

 "Yang terbakar dari lantai 5 sampai 8, tapi yang parah itu yang lantai paling atas," kata Eko.

 Diduga dari Percikan Api Las

Berbeda dengan Eko, beberapa pemilik dan karyawan toko di Lokasari Square menyebut api diduga berasal dari percikan las yang sedang dikerjakan di bekas Diskotek Miles.

Mereka menyebut, bekas Diskotek Miles saat ini sedang direnovasi untuk dibangun bioskop.

"Informasi yang saya dengar itu dari bekas (diskotek) Miles. Karena kan bekas diskoteknya itu lagi dibangun buat bioskop. Katanya tadi ada yang ngelas terus percikannya kena kabel dan kebakar," kata Sari (35) salah satu pemilik toko pakaian di Lokasari Square.

 Sempat Diminta Tenang

Menurut kesaksian Veronica (25) selaku pemilik toko pakaian di Lokasari Square, sebelum api membesar, awalnya tercium bau kabel terbakar yang cukup menyengat dari lantai atas.

Namun, kata dia, awalnya petugas security berusaha menenangkan pedagang dan pengunjung bahwa keadaan dapat diatasi menggunakan alat pemadam api ringan (APAR).

"Awalnya kecium bau gosong, tapi kata satpam jangan panik karena sudah ditanganin," kata Veronica yang menyaksikan proses pemadaman lantaran khawatir tokonya ikut terbakar, Jumat (6/12/2019).

Tak berselang lama sejak petugas security berusaha menenangkan, terdengar pemberitahuan agar seluruh yang ada di dalam mal segera keluar untuk menyelamatkan diri.

"Sekitar lima menit kemudian dikasih tahu suruh keluar dan tutup tokonya, enggak tahunya saat itu api sudah besar di lantai atas," ujarnya.

24 Mobil Pemadam Dikerahkan

Guna memadamkan api, sedikitnya 24 mobil pemadam dikerahkan ke lokasi. 

Para petugas saling berjibaku untuk memadamkan api yang terus berkobar di bagian atas pusat perbelanjaan tersebut.

"Armada ada yang dari Jakarta Barat dan dibantu dari Jakarta Pusat," kata Eko.

Diketahui, kebakaran di Lokasari Square terjadi pada Jumat (6/12/2019) kemarin sekira Pukul 16.30 WIB.

Lokasi kebakaran pun menjadi tontonan warga dan para pemilik serta karyawan toko yang cemas apakah tokonya turut terbakar dalam musibah ini.

Sementara ini, tak ada korban, baik luka maupun jiwa dalam musibah ini, namun kerugian akibat kebakaran diprediksi mencapai ratusan juta. (*)

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved