Jembatan Rp 5 Miliar Ambruk
Jembatan Rp 5 Miliar di Hutan Kota Kemayoran Roboh, Sekda DKI Jakarta: Itu Pekerjaan PPK Kemayoran
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah angkat bicara soal robohnya jembatan gantung di kawasan Hutan Kota Kemayoran, Jakarta Utara.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Suharno
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah angkat bicara soal robohnya jembatan gantung di kawasan Hutan Kota Kemayoran, Jakarta Utara.
Menurutnya, jembatan tersebut merupakan tanggungjawab dari Badan Layanan Umum Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (BLU PKK Kemayoran) yang berada di bawah Kemeterian Sekretariat Negara RI.
"Itu bukan merupakan pekerjaan Pemprov DKI. Itu pekerjaan PPK Kemayoran," ucapnya, Senin (23/12/2019).
• Penyebab Robohnya Jembatan Rp 5 Miliar di Hutan Kota Kemayoran Jakarta Pusat, Roboh Usai Diresmikan
• Jadi Top Skor Liga 1 2019, Marko Simic Berikan Janji Ini Kepada Persija Jakarta dan Jakmania
Lantaran bukan tanggungjawab Pemprov DKI, Saefullah mengaku belum meninjau langsung kondisi jembatan ambruk tersebut.
"Terus terang saya belum melihat. Tetapi laporan dari teman-teman itu bukan pekerjaan Pemprov DKI," ujarnya.
Meski demikian, ia berharap, masalah ini dapat segera diselesaikan dan jembatan gantung tersebut bisa secepatnya dibangun kembali.
"Yaa kami berharap segeralah diatasi," kata Saefullah.
Adapun jembatan melengkung berkelir kuning di kawasan Hutan Kota Kemayoran itu ambruk pada Minggu (22/12/2019) lalu.
Menurut informasi yang dihimpun TribunJakarta.com, pembuatan jembatan gantung itu menelan biaya hingga Rp 5 miliar.